Tiga Titik Api Muncul di Barut, Bukan Berarti Ada Kebakaran Lahan

KALAMANTHANA, Muara Teweh – Ada tiga titik api yang terpantau melalui satelit Terra/Aqua di kawasan Barito Utara, Kalimantan Tengah. Tapi, tidak ada jaminan titik api itu berasal dari kebakaran lahan dan hutan.

“Tiga titik api itu dideteksi pada Kamis (18/8) pukul 07.00 WIB sampai Jumat (19/8) pagi sekitar pukul 06.00 WIB,” ujar Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Muara Teweh, Juli Budi Kisworo di Muara Teweh, Jumat (19/8/2016).

Menurut Juli, tiga hotspot itu dideteksi di dua dari sembilan kecamatan di Barito Utara. Dua titik api terpantau di Kecamatan Gunung Timang dan satu lainnya di Montallaat.

“Kalau melihat jumlah titik api di Barito Utara di bawah 80 persen, kemungkinan kecil terjadi kebakaran lahan dan hutan,” kata Juli.

Kepala Manggala Agni Daerah Operasi Wilayah IV Muara Teweh, Aswaludin mengatakan terkait adanya titik api di wilayah Barito Utara pihaknya akan melakukan koordinasi bersama pihak TNI dan Kepolisian yang tergabung dalam Tim Satuan Tugas Khusus (Satgasus) kebakaran lahan dan hutan setempat.

“Kami segera berkoordinasi dengan tim Satgasus untuk menindaklanjuti lokasi titik api itu,” katanya.

Dia mengatakan titik api hasil deteksi satelit ini sebagai acuan pihaknya untuk mengecek ‘hotspot’ itu apakah merupakan kawasan hutan atau lahan yang terbakar.

“Bisa saja deteksi satelit itu merupakan lahan atau kawasan berpasir yang bisa menimbulkan hawa panas atau rumah warga yang atapnya dari seng, namun hasil deteksi itu merupakan data valid sebagai acuan kami untuk mengecek lokasi,” kata Aswaludin.

Sebelumnya pada Kamis (18/9) sampai jam 11.00 WIB Tim Satgasus telah melakukan pengecekan satu titik api di kawasan Kecamatan Montallat yang ternyata berada di hamparan pasir di Sungai Barito yang timbul karena sungai surut.

Manggala Agni Daerah Operasi Muara Teweh dengan daerah operasi di empat kabupaten di pedalaman Kalteng itu selain Muara Teweh, juga Puruk Cahu Kabupaten Murung Raya, Tamiang Layang Kabupaten Barito Timur dan Buntok Kabupaten Barito Selatan. (ant/rio)