KALAMANTHANA, Buntok – Masyarakat Barito Selatan, Kalimantan Tengah, sangat berharap adanya bukti nyata dan bukan hanya sekadar janji dari para wakil rakyat yang saat ini telah duduk di lembaga terhormat periode 2014-2019.
“Pasalnya, saat para wakil rakyat yang saat ini duduk di parlemen, begitu banyak janji-janjinya kepada masyarakat saat dulunya maju menjadi calon anggota legislatif pada pemilu legislatif tahun 2014 lalu,” ungkap Jailani Abdul Kadir salah satu tokoh pemuda Kota Buntok, kepada KALAMANTHANA Kamis (27/10/2016).
Ia menyebutkan, telah terhitung tiga tahun sudah, semenjak 2014 yang lalu, janji para wakil rakyat hingga tahun 2016 masih belum ada realisasinya. Padahal, ujarnya, dari 25 orang yang duduk di lembaga terhormat itu, merupakan wakil dari seluruh rakyat di daerah berjuluk Dahani Dahanai Tuntung Tulus.
“Sebenarnya dari 25 orang wakil rakyat itu harus mampu mengakomodir kebutuhan masyarakat, terutama yang berkenaan dengan peningkatan taraf hidup masyarakat,” ucapnya.
“Warga ingin bukti, bukan hanya janji. Karena terpilihnya para wakil rakyat itu, untuk mengemban amanah sebagai perpanjangan tangan masyarakat,” terangnya lagi.
Jailani yang aktif dalam berorganisasi itu berharap, kiranya DPRD bisa memberikan jalan keluar bagi masyarakat, terutama yang mata pencaharianya sebagai petani karet. Pasalnya, kata dia, sejak empat tahun berjalan, harga jual karet begitu anjlok. “Sementara karet merupakan hasil sumber daya alam (SDA) di Barsel yang di tahun sebelumnya merupakan primadona,” ungkapnya. (fik)
Discussion about this post