KALAMANTHANA, Muata Teweh – Bupati Barito Utara, Nadalsyah, mengecek infrastruktur jalan dan jembatan di Kecamatan Lahei. Tahun depan, akan ada program pembangunan jembatan melintasi Sungai Lahei.
Kini, Pemkab Barito Utara, Kalimantan Tengah, sedang menimbang-nimbang soal konstruksi jembatan di atas anak Sungai Barito, yang menghubungkan Kelurahan Lahei I dan Lahei II itu. “Kita masih mencari konstruksi jembatan itu apakah kerangka baja atau jembatan gantung namun mampu dilintasi mobil bertonase 10-15 ton,” kata Nadalsyah.
Menurut Nadalsyah, pembangunan jembatan ini menjadi prioritas menggingat perkembangan wilayah poros tengah telah terbuka, terlebih lagi apabila jembatan itu dapat terbangun dengan cepat maka tidak hanya Kecamatan Lahei saja yang menikmatinya melainkan akan membuka akses jalan menuju Desa Benao ibukota Kecamatan Lahei Barat.
Sehingga ruas jalan tersebut dapat dilintasi secara langsung dari Muara Teweh ibukota kabupaten melalui Kelurahan Jinggah-Jambu-Malawaken-Simpang Kara Kecamatan Teweh Baru.
“Kita harapkan masyarakat di dua kelurahan itu memberikan persetujuan dan dukungan sehingga lahan warga menjadi lokasi pembangunan jembatan tersebut,” katanya didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum Barito Utara, Fery Kusmiadi.
Di Kelurahan Lahei saat ini sudah ada jembatan gantung yang melintasi Sungai Lahei, namun peruntukannya hanya untuk pejalan kaki dan sepeda motor.Lokasi pembangunan jembatan yang mampu dilintasi mobil ini nanti tidak jauh dari lokasi jembatan tersebut.
Pada kesempatan itu Bupati Nadalsyah meninjau infrastruktur jalan dan jembatan di Kilometer 11 Simpang Lahei yang menghubungkan dengan Lahei Seberang.
Peninjauan tersebut sehubungan dengan penyelesaian dan fungsionalnya jembatan Desa Ipu sepanjang kurang lebih 30 meter 6 meter yang dibangun dengan kontruksi baja beton yang menelan dana APBD Barito Utara sekitar Rp2,8 miliar.
“Jembatan Desa Ipu ini dinyatakan fungsional,” kata Bupati Nadalsyah saat berada dilokasi jembatan.
Sementara Camat Lahei Rayadi mengucapkan terima kasih atas kepada Bupati Nadalsyah yang turun langsung melakukan pengecekan rencana lokasi pembangunan jembatan tersebut karena dengan terbangunnya fasilitas infrastruktur yang baru Kecamatan Lahei akan berkembang pesat.
“Oleh sebab itu, diharapkan kepada warga masyarakat yang memiliki lahan atau tanah yang terkena pembangunan jembatan tersebut dapat segera memberikan persetujuan karena Pemkab Barito Utara akan melakukan pencanangan peletakan batu pertama pembangunan jalan dan jembatan diperkirakan bulan Februari 2017,” kata Rayadi. (atr)
Discussion about this post