KALAMANTHANA, Kuala Kapuas – Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, kembali menggelar agenda rutin lomba kebersihan lingkungan di Kota Kuala Kapuas. Tim penilai pun mulai melakukan penilaian ke lapangan, Senin (14/11/2016).
Tim penilaian yang beranggotakan puluhan orang tersebut berasal dari berbagai instansi yakni tim penilai dari Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Kapuas, Dinas Kesehatan Kapuas, Kecamatan Selat, dan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Kapuas.
Adapun wilayah yang masuk penilaian adalah khusus wilayah kota yakni Kecamatan Selat. Di Kecamatan Selat sendiri ada delapan kelurahan yang dinilai yakni Kelurahan Selat Tengah, Selat Utara, Selat Hilir, Selat Hulu, Selat Dalam, Selat Barat, Pulau Telo Baru dan Kelurahan Pulau Telo Lama. Hanya Keluarahan Murung Keramat dan Panamas di Kecamatan Selat yang tidak dinilai, ini karena dua kelurahan itu berada di luar kota Kuala Kapuas.
Pantauan di lapangan, tim penilai yang pertama kali mengambil lokasi di Selat Barat dan berakhir di Kelurahan Pulau Telo Lama itu, melakukan penilaian dari berbagai item yakni di antaranya kelengkapan data, sarana dan prasarana kebersihan serta pengolahan sampah, partisipasi masyarakat terhadap kebersihan, aktivitas pemilahan dan pemanfaatan sampah serta pemanfaatan pupuk dan hasil kerajinan daur ulang sampah.
Kabid Pertamanan dan Kebersihan Dinas PU Kabupaten Kapuas Rasidi melalui Kasi Perencanaan Teknis Henitersawati mengatakan, lomba kebersihan lingkungan ini rutin digelar untuk meningkatkan kebersihan kota menuju ‘Kapuas Barasih’.
“Dengan adanya lomba ini, kita berharap dapat memicu masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan. Dalam kegiatan penilaian, kita juga sambil melakukan kampanye untuk menyadarkan masyarakat akan pentingnya kebersihan,” ujarnya.
Dilanjutkannya, nanti juara 1-3 mendapat piala tetap dan juara 1 mendapat tambahan piala bergilir Bupati Kapuas. Pihaknya juga akan memberikan hadiah berupa alat kebersihan kepada seluruh peserta lomba.
“Di setiap kelurahan, hanya ada 1 RT yang kita nilai. Nanti tahun depan akan bergantian lagi dengan RT yang lain untuk mendapat penilaian. Misal di Kelurahan Selat Tengah, tahun 2016 ini RT 1 yang mendapat penilaian, untuk tahun 2017 RT 2 yang mendapat penilaian,” tambahnya. (nad)
Discussion about this post