KALAMANTHANA, Penajam – Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, memperingati Hari Bhakti PU Ke-71 dengan tema Kerja Nyata Membangun Infrastruktur untuk Bangsa di Halaman Kantor Dinas PU, Senin (5/12/16).
Bupati Yusran Aspar bertindak selaku inspektur upacara dan membacakan sambutan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono.
Dalam sambutannya, Menteri PUPR menyampaikan dengan semangat berbakti yang diwariskan para sapta taruna yang terus kita pelihara, maka telah kita lakukan berbagai pembangunan infrastruktur PUPR yang telah dinikmati seluruh penduduk Republik Indonesia.
“Hasil-hasil pembangunan bidang infrastruktur telah mendapatkan apresiasi yang tinggi dari Presiden, lembaga dunia, dunia usaha dan masyarakat. Berbagai penghargaan telah diterima Kementerian PUPR sebagai bukti apresiasi tersebut. Pembangunan infrastruktur selain telah menggerakkan ekonomi riil, turut menyumbang kepada pertumbuhan ekonomi negara, kita juga telah menyerap tenaga kerja dalam jumlah yang cukup besar,” terangnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan, tugas pembangunan infrastruktur masih akan terus dilaksanakan untuk mengatasi disparitas antarwilayah, antarkawasan dan antar-pendapatan masyarakat, termasuk masyarakat miskin. Kita juga harus melayani 53 persen penduduk perkotaan yang menuntut pelayanan prasarana dasar yang semakin baik. Berbagai pekerjaan fisik yang sudah terbangun dan akan terus dipercepat untuk dapat mencapai sasaran RPJMN 2014-2019.
“Saya minta semua jajaran untuk bekerja lebih baik, lebih tertib dan transparan dalam rangka percepatan pencapaian target pembangunan,” pintanya.
Tugas Kementerian PUPR, menurutnya, bukan hanya melaksanakan pembangunan yang lebih banyak berupa fisik konstruksi, namun juga harus melaksanakan tugas sebagai regulator atau penyusunan peraturan perundangan, untuk memberikan kepastian pelayanan masyarakat.
“Pesan Kepala Negara sudah sangat jelas, birokrasi pada semua tingkat, baik pusat dan daerah harus terus meningkatkan pelayanan yang memenuhi standar kualitas, cepat, mudah, murah tanpa terjadinya beban biaya lebih atau pungutan liar. Berbagai perizinan yang ada di Kementerian PUPR seperti izin untuk PLTMH, SIPA, Pembangunan Rumah, Akses Jalan Tol, dan Pengurusan Rumah Negara harus direformasi sesuai dengan arahan Presiden. Mengingat pentingnya hal tersebut dalam mewujudkan pelayanan publik yang prima di Kementerian PUPR, maka saya minta semua jajaran untuk menjalankan hal tersebut secara konsisten dan kontinyu,” jelasnya.
Di akhir sambutannya, Menteri PUPR mengingatkan bahwa waktu kita sangat terbatas, untuk itu kita harus terus bekerja keras, bergerak cepat dan bertindak tepat, untuk dapat mencapai hasil yang telah direncanakan. Bekerja keras untuk mencapai target pembangunan infrastruktur PUPR yang demikian besar dan memiliki kontribusi yang sangat signifikan dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia. Bergerak cepat untuk mengejar percepatan pembangunan infrastruktur di seluruh wilayah Indonesia guna menggerakkan perekonomian daerah tertinggal dan mempercepat pemerataan kesejahteraan khususnya ke wilayah perbatasan dan terisolir. Bertindak tepat sesuai dengan tujuan dan sasaran serta memperhatikan kaidah-kaidah teknis (Norma, Standar, Prosedur dan Manual) yang berlaku.
Pada acara tersebut juga dihadiri oleh Sekretaris Daerah Tohar, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Ahmad Usman, Asisten Administrasi dan Aparatur Alimuddin, Kepala Dinas PU Alimuddin. (hr)
Discussion about this post