KALAMANTHANA, Penajam – Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Yusran Aspar mengambil sumpah dan melantik 615 orang Aperatur Sipil Negara (ASN) dalam jabatan pimpinan tinggi pratama, administrasi dan pengawasan di lingkup Pemerintah Kabupaten PPU di Gedung Graha Pemuda, Penajam, Kamis (29/12/2016).
Jabatan Tinggi Pratama (JPTP) yang dilantik merupakan hasil assesment dan jobfit sehingga pejabat-pejabat tersebut mempunyai masa pengabdian minimal dalam kurun waktu 2 tahun dan adapun yang dilantik terdiri dari 26 orang JPTP,administrasi 137 orang dan pengawas 452 orang.
Yusran Aspar dalam sambutannya mengajak, terutama kepada mereja yang baru saja resmi dilantik, secara khidmat untuk menjadikan pengucapan sumpah jabatan yang baru saja dibacakan, juga menjadi sumpah dan peneguhan integritas semua.
“Dalam sumpah yang baru saja dibacakan, para pejabat yang dilantik dan juga kita semua menyatakan kesediaan untuk menjadi pejabat yang bersih, bebas dari korupsi dan segala bentuk penyimpangan,” kata Yusran.
Dikatakan Yusran, di dalamnya terkandung maksud kerelaan untuk dievaluasi atas kinerja dan prestasi yang dilakukan, dari sejak pengucapan sumpah dan pelantikan saat ini. Apabila terlibat dalam berbagai tindak penyimpangan, termasuk korupsi dan dinyatakan bersalah oleh hukum, mereka harus siap untuk menerima sanksi sesuai hukum yang berlaku dan bahkan siap pula untuk diberhentikan setiap saat.
“Dengan penerapan UU ASN tersebut serta Perda Nomor 3 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kab. PPU, maka masih ada 8 (delapan) JPTP yang belum terisi. Kedelapan jabatan tersebut dalam kurun waktu dekat akan dilaksanakan open bidding agar kinerja OPD dapat optimal,” lanjutnya.
Pengembangan karier pegawai tidak dilakukan hanya semata-mata untuk kepentingan pegawai yang bersangkutan, melainkan lebih diutamakan untuk melakukan pembenahan dan pemantapan organisasi, dalam rangka meningkatkan kinerja penyelenggaraan tugas dan pelayanan umum.
“Kepada yang baru dilantik kiranya dapat segera bekerja dengan sigap menyusun strategi untuk pencapaian tujuan organisasi. Tidak ada waktu bagi kita untuk berleha-leha atau larut dalam selebrasi yang tidak perlu karena berulangkali harus saya sampaikan jabatan adalah ujian dan yang diberi ujian wajib lulus dengan nilai yang baik,” imbau Yusran.
Menurut Yusran hai ini jadikan momen hari ini sebagai media berintrospeksi atas apa yang telah dicapai dan kontribusikan bagi masyarakat Penajam Paser Utara yang telah dengan ikhlas merelakan tiap rupiah pajak mereka untuk membayar kebutuhan ASN. Sudah sebandingkah apa yang kita kontribusikan kepada masyarakat dengan apa yang telah masyarakat Penajam Paser Utara berikan. Oleh sebab itu, mulailah kembali meniatkan diri untuk lebih bekerja keras, bekerja cerdas dan secara ikhlas pula mewujudkan harapan masyarakat Penajam Paser Utara tentang birokrasi yang bersih, birokrasi yang memasyarakat, birokrasi yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat. (hr)
Discussion about this post