KALAMANTHANA, Muara Teweh – Peluang jadi pasukan pengibar bendera pusaka (paskibraka) Kabupaten Barito Utara 2017, terbuka lebar. Puluhan pelajar di Kecamatan Teweh Tengah memanfaatkan peluang tersebut. Mereka mengikuti seleksi akhir di Muara Teweh.
Syarat menjadi anggota paskibraka Barut cukup berat. Mereka dituntut memiliki kemampuan intelektual, kepribadian, dan disiplin. Berbekal syarat ini, para paskibraka diharapkan dapat melestarikan komitmen berbangsa dan bernegara sebagai wujud rasa cinta terhadap NKRI.
Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olah Raga Barut Arbaidi mengatakan, seleksiakhir merupakan tahap lanjutan dari seleksi calon anggota paskibraka di delapan kecamatan. Ini wujud pembinaan dan pengembangan generasi muda dalam upaya menanamkan nilai-nilai kedisiplinan, wawasan kebangsaan, nasionalisme, dan kepemimpinan.
Peserta seleksi paskibraka di Barut sebanyak 43 orang. Seleksi bertujuan mendapatkan anggota paskibraka sesuai dengan kualifikasi yang ditentukan. Lewat seleksi ini pula akan dipilih empat calon paskibraka. Masing-masing dua putra dan dua putri untuk dikirim seleksi ke tingkat Provinsi Kalteng. (mki)
Discussion about this post