KALAMANTHANA, Penajam – Pengerjaan jalan dua jalur di depan Kantor Pemerintahan Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) hingga kini masih terus berjalan.
Hal ini dikatakan Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten PPU Edi Hasmoro kepada KALAMANTHANA, Kamis (30/3/2017).
“Jalan depan Kantor Pemkab itu masih terus berjalan, ada pekerjaaan flat, median juga sudah berjalan dan kemarin ada test speed yakni menentukan ketebalan agregat ban dan hari ini ada test menentukan kepadatan,” kata Edi.
Menurutnya untuk target pengaspalan minggu depan sudah diaspal untuk di depan Masjid Agung, di depan kantor Kejari dan di depan SPBU sepanjang 450 meter dengan anggaran APBD Kabupaten Penajam Paser Utara.
Anggaran yang digunakan Rp23 milliar kontrak keseluruhan dan untuk tahun 2017 dana yang ada sekitar Rp5 milliar untuk pengerjaan tersebut dengan skema pengerjaan tahun jamak (multiyears).
Jalan tersebut ditargetkan selesai pada Juli 2017, namun semuanya tergantung pada prosesnya nanti, termasuk soal pembebasan tiga unit rumah di samping Islamic Center. “Di depan Kantor Camat Penajam saja ada dua bidang, sisa terdahulu yang belum dibebaskan,” sebutnya.
Di singgung masalah jalan Jumaiyah masuk Kelurahan Sungai Paret yang terhenti pengerjaannya, Edi Hasmoro mengatakan pihaknya sudah melakukan pemutusan kontrak. Pemkab juga memasukkan kontraktor tersebut ke dalam daftar hitam dan dijatuhi denda keterlambatan.
Kendala kenapa terhenti sebenarnya faktor dari internal mereka sendiri, yakni masalah modal (pendanaan). Jika ada anggarannya tidak tertutup kemungkinan nanti akan diusulkan lelang ulang.
Padahal, progres pekerjaan sudah 83,56 persen sehingga kurangnya hanya sedikit 30 meter di depan dan 20 meter di belakang. “Keseluruhan sekitar 50 meter yang belum dikerjakan,” tambah Edi. (myu/hr)
Discussion about this post