KALAMANTHANA, Penajam – Ketua DPD Gerindra Kalimantan Timur, Yusran Aspar mengatakan dirinya sudah mendaftar di Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB),serta Partai Nasdem, dan PPP.
Hal ini ia katakan kepada KALAMANTHANA, Selasa (18/4). “Saya sudah seriuslah untuk maju di Pemilihan Gubernur Kalimantan Timur 2018-2023,” kata Yusran.
Dikatakan Yusran partai apapun jika membuka peluang, dirinya siap mendaftar. Selain itu terkait wakil dirinya memiliki keinginan bahwa wakil tersebut dari partai yang cukup kuat dan siapapun yang dipilih partai itu tentu saja kadernya yang terbaik.
“Untuk Partai Gerindra sendiri sudah cukup baik dan kami sudah menyusun agenda kita, salah satunya setiap DPC nanti diawali tanggal 7 Mei jalan santai di Balikpapan dilanjutkan ke daerah-daerah,” tuturnya.
Dan untuk DPC Gerindra di Kabupaten PPU akan mengawalinya tanggal 23 April 2017 melalui PIRA (Perempuan Indonesia Raya) jalan santai memperingati Hari Kartini. “Pola-polanya seperti itu yakni mengumpulkan massa, kita bersama rakyat, temu kader, temu simpatisan. Di sana saya melakukan orasi,” lanjutnya.
Yusran sendiri sudah ditetapkan sebagai bakal calon gubernur oleh DPD Partai Gerindra Kaltim. Penentuan terakhir ada di tangan Ketua DPP Partai Gerindra, Prabowo Subianto.
“Seluruh Dewan Pimpinan Cabang Partai Gerindra se-Kaltim memberikan mandat kepada saya untuk ikut bertarung menjadi calon gubernur pada Pilkada 2018,” kata Yusran, akhir pecan lalu.
Keputusan Partai Gerindra Kaltim mengusung Yusran Aspar diambil pada Rapat Kerja Daerah Partai Gerindra di Kota Balikpapan pada Sabtu (8/4).
Yusran menegaskan dirinya tidak ambisius menjadi gubernur, namun keputusannya maju dalam pencalonan karena ingin berbuat sesuatu untuk Kalimantan Timur.
Selain mendapat dukungan dari internal partai, Yusran Aspar juga mengaku mendapat dukungan dari Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak.
“Dalam beberapa kesempatan, gubernur secara tidak langsung memberikan dukungan yang disampaikan secara pribadi,” ujarnya. (hr)
Discussion about this post