KALAMANTHANA, Muara Teweh – Bahkan ketika PLTMG Bangkanai beroperasi pun bukan berarti tak ada persoalan elektrifikasi di Barito Utara. Sabtu (29/4/2017), masyarakat setempat tak bisa menikmati listrik seharian karena PT PLN MUara Teweh melakukan pemadaman.
Pemadaman terjadi karena adanya pekerjaan penyambungan kabel 20 kilovolt ke arah luar kota, tepatnya ke Desa Sikui, Kecamatan Teweh Baru. “Pekerjaan penyambungan (penjumperan) jaringan saluran ultra tegangan menengah (STUM) atau kabel tegangan 20 KV itu dilakukan dari Kelurahan Jingah Kecamatan Teweh Baru,” kata Manajer Rayon PLN Muara Teweh Permono Gunawan di Muara Teweh, Rabu (27/4/2017).
Menurut Permono pemadaman kali ini akan dilakukan pada hari Sabtu (29/4) mulai pukul 08.00 hingga selesai.
Selain penjumperan kabel STUM tersebut juga dilakukan pemasangan tiang listrik yang baru di Jalan Manggis dan pemangkasan pohon yang mendekati jaringan listrik untuk menjaga keandalan penyaluran listrik di Muara Teweh dan keamanan petugas dalam bekerja sehingga dilakukan pemadaman listrik sehari
“Kami harapkan pekerjaan penyambungan kabel dan lainnya ini berjalan sesuai rencana sehingga listrik akan normal kembali sesuai dengan waktu yang ditetapkan,” katanya.
Kawasan yang padam total ini berada di sebagian kota Muara Teweh yakni Jalan Panglima Batur, Jalan Pangeran Antasari, Jalan Imam Bonjol, Jalan Dahlia, Jalan Sengaji Hulu, Jalan Sengaji Hilir, Jalan Cempaka Putih dan Jalan Durian.
Kemudian Jalan Temunggung Surapati, Jalan Piere Tendean, Jalan Sudirman, Jalan Karang Jawa, Jalan Merdeka, Jalan Mangkusari, Jalan Beringin (Gang Buntu), Jalan Negara arah ke Banjarmasin, Kelurahan Jingah, Kelurahan Jambu dan Desa Hajak di Kecamatan Teweh Baru.
“Disamping itu Desa Trinsing, Butong dan Desa Bintang Ninggi Kecamatan Teweh Selatan,” jelas dia.
Dia mengatakan, pekerjaan penyambungan kabel 20 kv untuk mendistribusikan aliran listrik PLN ke sejumlah desa tersebut yang saat ini sudah menggunakan mesin pembangkit listrik tenaga mesin gas (PLTMG) dan sudah terinterkoneksi hingga wilayah Kalimantan Selatan.
PLTMG Bangkanai di Desa Karendan Kecamatan Lahei saat ini beroperasi dengan daya 130 megawatt (MW) dari rencana daya 155 MW dengan ratusan tower jaringan kabel saluran udara tegangan tinggi (SUTT) dengan daya 150 kilovolt yang dibangun hingga Buntok Kabupaten Barito Selatan dan Tanjung, Kalimantan Selatan.
“Kami mohon maaf kepada masyarakat atas terjadinya pemadaman ini,” ucap Permono. (ant/akm)
Discussion about this post