KALAMANTHANA, Gianyar – Ada yang membuat kepercayaan diri Pelatih Dragan Djukanovic meningkat menjelang lawan Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Minggu (14/5/2017) ini. Borneo FC diperkirakan bisa menangkal Sylvano Comvalius.
Keyakinan itu mencuat karena untuk pertama kalinya, Borneo FC bisa memainkan duet Kunihiro Yamashita dan Matheus Lopes di jantung pertahanan. Djukanovic percaya duet pemain ini akan mengamankan wilayah pertahanan Pesut Etam.
“Duet Matheus dan Yama ini bakal jadi yang terbaik menurut saya dengan segala kemampuannya,” ujar Djukanovic.
Matheus Lopes memang wajah baru di Borneo FC. Dia baru melakukan debut saat Borneo FC menang 1-0 lawan Semen Padang. Penampilannya mengesankan di mata Djukanovic.
“Lawan Semen Padang kemarin, Yama absen,” sebut Djukanovic. Yamashita, saat itu, menjalani sanksi skorsing akibat akumulasi kartu kuning.
Kehadiran duet Yama-Matheus tepat untuk meredam alur serangan Bali United. Sebab, klub yang kini ditangani pelatih baru, Widodo Cahyono Putra itu memiliki penyerang tajam Sylvano Comvalius dengan dukungan Irfan Bachdim.
Sylvano sudah mengemas tiga gol dalam lima penampilannya di Liga 1, sama seperti mesin gol Borneo FC, Lerby Eliandri. Sylvano bahkan selalu menjebol gawang lawan pada dua pertandingan terakhir.
Meski mewaspadai serangan lawan, Borneo FC tak bakal main bertahan dalam pertandingan ini. “Jika ingin menang, tim ini harus tampil menyerang. Itu adalah filosofi saya dalam sepak bola,” ujar Djukanovic.
Di sisi lain, pelatih anyar Bali United, Widodo Cahyono Putra yang baru saja dipercaya menggantikan Hans Peter Schaller, menyadari potensi yang dimiliki tim asuhan Djukanovic. Ia pun meminta Irfan Bachdim dan kawan-kawan agar tidak kehilangan fokus sepanjang pertandingan.
“Borneo FC tim yang cukup solid dengan karakter permainan yang kuat. Secara materi pemain juga mereka tidak banyak berubah dari musim lalu. Ini yang harus kami waspadai. Pemain harus menjaga konsentrasinya dari awal sampai akhir pertandingan,” ujar Widodo.
Ia pun berharap anak asuhnya bisa memperlihatkan penampilan terbaik di laga kandang ini. Apalagi, tuan rumah membutuhkan kemenangan untuk kembali ke tren positif setelah menelan kekalahan 1-2 di kandang Mitra Kukar, 10 Mei lalu.
Peluang ke arah sana terbuka karena Serdadu Tridatu bisa menurunkan kekuatan terbaik kontra Borneo FC. Kombinasi Irfan dan Sylvano di lini depan akan kembali diandalkan untuk membobol gawang tim tamu.
“Bermain di kandang kami tentu ingin menampilkan permainan menyerang untuk mencetak gol sebanyak-banyaknya. Kami akan terus mengasah kemampuan menyerang dan bola mati,” ucap Widodo. (ik)
Discussion about this post