KALAMANTHANA, Penajam – Kicauan dan status guru-guru honorer SMA/SMK Penajam Paser Utara berkeliaran di sejumlah media sosial. Mereka mempertanyakan soal belum juga ada kejelasan soal upah yang mereka terima.
“Apa ada kabar gajian buat guru honorer SMA? Kasihan kami belum ada gajian sudah lima bulan, apa lagi tidak lama lagi mau puasa, terutama buat beli kebutuhan makan pakai apa kalau tidak kunjung cair gaji kami,” tulis sebagian mereka.
Ketua Ikatan Guru Honorer Kabupaten PPU Hendri Sutrisno mengatakan memang guru honorer SMA/SMK Negeri di Penajam Paser Utara hingga saat ini belum menerima honor/gaji. Namun info yang didapat tanggal 19 Mei 2017 deadline akan ditransfer ke rekening masing-masing.
Saat ini kontrak kerja sudah didistribusikan ke sekolah masing-masing dari Dinas Pendidikan, namun tidak merata. Info yang kami terima ada beberapa sekolah yang sudah terima perjanjian/kontrak kerja, namun ada yang belum terima dan hal ini membuat sedikit keriuhan kenapa tidak semua menerima kontrak perjanjian kerja tersebut?
“Kendala pendistribusian masih belum kami ketahui apakah sudah dikirim atau belum surat perjanjian/kontrak kerja bagi sekolah yang belum dapat,” ujarnya.
Pihaknya berharap Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kaltim segera menyelesaikan permasalahan ini sehingga secara legalitas para guru honorer yang bekerja bisa lebih tenang karena sudah menandatangani kontrak kerja.
Karena menjadi pertanyaan selama lima bulan ini mereka kerja digaji atau tidak, diangkat atau tidak kembali sebagai pegawai/guru honorer.
“Kita berharap komitmen dari Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Timur. Mereka jangan sampai lewat dari 19 Mei. Bayangkan mulai bulan Januari hingga saat ini kawan-kawan guru honorer belum menerima gaji,” katanya. (myu/hr)
Discussion about this post