KALAMANTHANA, Muara Teweh – Setelah PAN dan PDI Perjuangan, kini giliran Partai Persatuan Pembangunan (PPP) memberi ruang bagi siapapunyang berminat menjadi bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Barito Utara. Mereka membuka pendaftaran penjaringan menuju Pilkada Barito Utara 2018.
“Mulai hari ini Kamis (1/6) silahkan mendafarkan diri. Kami tidak akan membatasi. Siapa pun boleh mendaftar,” kata Ketua DPC PPP Barito Utara, Hj Nurul Ainy di Balai Hapahakat Partai Berlambang Kabah itu di Muara Teweh, Kamis (1/6/2017).
Para kader PPP sendiri dipersilahkan mendaftar jika ingin ikut bersaing dalam bursa Pilkada Barito Utara mendatang. Pun kepada calon yang berasal dari kalangan eksternal, PPP membuka diri.
Menurut Nurul, siapapun boleh mendaftar asal punya visi dan misi yang jelas untuk pembangunan Kabupaten Barito Utara lima tahun kedepan. Hal itu sesuai dengan tuntutan Undang-undang dan aspirasi masyarakat. Sebagai partai tua, PPP tentu tidak boleh berdiam diri.
“Partai-partai lain juga sudah membuka pintu pendaftaran. Jadi, wajar saja jika kami juga melakukan hal yang sama,” katanya.
Nurul menjelaskan, saat ini Pilkada Barito Utara 2018 mendatang memang sudah memasuki tahap pendaftaran. Karena itu, sebagai partai tua yang sudah malang melintang dalam kancah perpolitikan di Indonesia sejak zaman Orde Baru, PPP membuka pintu dengan lapang dada untuk kemajuan Kabupaten Barito Utara ke depan.
“Untuk penjaringan kader yang memiliki potensi, diharapkan kader yang berpotensi juga akan mendaftarkan diri juga,” kata Nurul yang juga anggota DPRD Barito Utara dari PPP ini.
Terkait dengan, masalah dualisme, Undang-undang Pilkada Nomor 10 tahun 2016 sudah menyelesaikannya. Dalam Undang-undang itu, jelasnya, partai yang berhak untuk mengusung bupati dan wakil bupati di seluruh Indonesia adalah partai yang tercatat di Kemenkumham.
PPP tidak bisa mengusung sendiri karena tidak memenuhi syarat kuota 20 persen kursi di DPRD. Karena itu, parpol yang hanya memiliki tiga kursi ini bakal mencari mitra koalisi. “PPP akan mencari teman, di antaranya Partai Hanura, PKB, dan Partai Gerindra,” sebutnya. (ik)
Discussion about this post