KALAMANTHANA, Kuala Kapuas – Saprudin (45), warga Palingkau Lama, harus menerima kenyataan kakinya patah. Dia jadi korban kecelakaan lalu lintas antara dump truk versus pikap Mitusbishi L300.
Peristiwa itu terjadi di Jalan Pemuda, tepatnya di handel Berasak Besar, depan Taman Makan Pahlawan Kabupaten Kapuas, Kamis (14/7/2017) sekitar pukul 15.00 WIB.
Pria yang sehari-harinya bekerja di sektor swasta tersebut, akibat kecelakaan itu, menderita patah di bagian kaki kirinya. Selain itu, juga luka di beberapa bagian tubuhnya.
Saprudin tak sendirian. Rekannya yang sama-sama berada di mobil Mitsubishi L300 itu, Sabri (55), juga ikut menjadi korban. Warga Palingkau Lama, Kecamatan Kapuas Murung ini, menderita luka akibat tersiram bensin dan mengalami trauma.
Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan dump truk dari Palingkau menuju Kapuas bertabrakan dengan pikap yang datang dari arah sebaliknya dengan membawa barang dagangan.
Kapolres Kapuas AKBP Sachroni Anwar melalui Kasat Lantas AKP Wakit membenarkan adanya kejadian tabrakan tersebut. Kasusnya kini sedang ditangani pihaknya.
“Kasusnya saat ini sedang kami tangani dengan memeriksa beberapa orang saksi korban. Untuk mengetahui siapa yang salah dan yang benar perlu dilakukan olah TKP,” jelas Wakit. (nad)
Discussion about this post