KALAMANTHANA, Banjarmasin – Gomes de Oliveira, pelatih Madura United, memuji Barito Putera. Dia menyebut Laskar Antasari sebagai tim yang tak mudah menyerah, apalagi main di kandangnya sendiri.
Madura United gagal naik ke posisi teratas klasemen sementara Liga 1. Mereka hanya mampu bermain imbang 2-2 lawan Barito Putera di Stadion 17 Mei, Banjarmasin, Sabtu (22/7/2017).
Dua kali Madura United, dua kali pula mereka gagal mempertahankannya. Mencetak gol pertama melalui Greg Nwokolo, tujuh menit laga jalan, Barito Putera menyamakannya lewat Paolo Sitanggang di menit ke-20. Fabiano Beltrame kembali membuat Madura United unggul di menit ke-30, tapi semenit menjelang waktu normal habis, Rizky Pora membuat laga berkesudahan imbang 2-2.
Oliviera mengakui perjuangan luar biasa pemain Barito Putera yang tidak mau kalah dikandang. Itu dapat dirasakannya pada babak kedua, saat Barito Putera sangat agresif dari tim lawan.
“Barito Putera tim hebat. Kami bersyukur mendapat poin di sini karena pastinya tidak mudah,” ucapnya.
Pelatih asal Brasil ini mengakui panasnya pertandingan lawan Barito Putera. Timnya nyaris saja menang kalau Rizky Pora tak mampu memanfaatkan tendangan bebas di sisi kotak penalti untuk menyamakan kedudukan.
“Panasnya pertandingan sangat terasa, sungguh sangat ketat, tim kita banyak menciptakan peluang, harusnya bisa menang,” ujarnya.
Barito Putera yang lebih dulu kebobolan pada menit ke-6 atas aksi Greg Nwokolo baru dapat menyamakan kedudukan pada menit ke-19 melalui Paulo Sitanggang menjadi 1-1.
Namun, usaha sekuat anak asuh Jacksen F Tiago itu hanya bisa bertahan sekitar 10 menit atau menit ke-29, kapten Madura United Fabiano Beltrame berhasil menyarangkan gol ke gawang yang dijaga Aditya Harlan hingga skor menjadi 1-2.
Barito Putera yang ketinggalan gol terus melakukan upaya serangan beruntun ke jantung pertahanan Madura United. Jual beli serangan pun terjadi hingga beberapa kali kedua tim memiliki peluang emas gol.
Laga panas dan ketat dibabak kedua tersebut baru berubah pada menit ke-89 saat pemain Barito Putera Matias Jesus Cordoba dilanggal Peter Ozase Odemwingie dekat kotak penalti. Rizky Pora yang menjalankan tugasnya dengan dingin. Bola meluncur tajam tanpa bisa ditangkap kiper Madura United, Angga Saputro. (ik)
Discussion about this post