KALAMANTHANA, Kuala Kapuas – Entah apa yang menjadi penyebab sehingga Topan Yulian (19), warga RT 3 Jalan Tjilik Riwut Kuala Kapuas ini nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri dan ditemukan oleh ibunya sendiri.
Topan yang diketahui keseharianya sebagai buruh bangunan ini nekat mengakhiri hidupnya dengan seutas tali rafia yang diikatkan di lehernya dan menggantung di bawah pohon yang ada di belakang rumahnya.
Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan sebelum mengakhiri hidupnya Topan Yulian sempat cekcok dengan ibu kandungnya Hartini. Namun apa yang dioersoalkan belum diketahui secara pasti dan polisi masih melakukan prnyelidikan terkait kasus ini.
Ibu korban Hartini yang posisinya masih sock setelah ditinggal anak semata wayangnya belum bisa berbicara apa-apa. Yang dia lakukan hanya menangis dan menangis saja.
Ikhsan, teman korban mengatakan Topan merupakan sosok yang periang, mudah bergaul, dan suka bercanda. “Saya sendiri tidak habis pikir mengapa yang bersangkutan nekat berbuat demikian,” ungkap Ikhsan Sabtu (26/8) di RSUD Kapuas. (nad)
Discussion about this post