KALAMANTHANA, Kuala Kapuas – Merasa tidak dilibatkan dalam angkutan Pesparawi ke Lamandau, Organisasi Angkutan Darat (Organda) Kabupaten Kapuas mengaku kecewa dan mengancam bakal mengerahkan masa untuk turun ke jalan bersama armadanya.
“Terus terang, kami sangat kecewa dengan sikap pemerintah yang tidak melibatkan organda dalam angkutan Pesparawi ke Lamandau yang justru menggunakan armada dari daerah luar,” ucap Ketua Organda kabupaten Kapuas, Candra Kamis (31/8/2017) di Kapuas.
Dikatakan soal angkutan tentunya menjadi domain organda setempat dan tidak perlu melibatkan angkutan dari luar seperti yang terjadi saat ini.
Semestinya pemerintah melakukan koordinasi dulu dengan Organda setempat dan tidak harus nyelonong mengambil armada dari luar.
“Ini kan sama halnya melecehkan organisasi setempat yang seolah-olah Organda setempat vakum dan tidak ada kegiatan,” tegas Candra.
Padahal, tambah pria yang akrab disapa Paman Siwah ini, sebelumnya pemerintah selalu memanfaatkan organda dalam berbagai kegiatan semisal STQ dan MTQ selalu memanfaatkan Organda setempat untuk penyediaan angkutannya.
Namun entah kenapa di tahun 2017 ini pemerintah sepertinya memilih armada dari luar daerah dari pada memberdayakan armadanya sendiri.
“Jangan salahkan kami bila kami mengambil sikap dengan cara kami sendiri. Kami yakin di balik semua ini pasti ada keburukan yang terpendam dan kami akan bongkar semua keburukan yang ada itu,” cetus Paman Siwah. (nad)
Discussion about this post