KALAMANTHANA, Jakarta – Kiper asal Negeri Tambun Bungai itu kembali cemerlang. Dia, Ernando Ari Sutaryadi, lagi-lagi melakukan clean sheet. Gawangnya tak bobol dan Indonesia pun lolos ke putaran final Piala Asia U-16 di Kuala Lumpur, nanti.
Ernando adalah kiper binaan Kalteng Putra. Dia lahir dari Sekolah Sepak Bola (SSB) Bina Bakat. Sepanjang kualifikasi Grup G Piala Asia U-16, dia dapat kepercayaan dari pelatih Fachri Husaini mengawal gawang Indonesia. Hanya sekali kebobolan, Ernando tiga kali mempertahankan keperawanan gawangnya, termasuk lawan Laos di Stadion Rajamangala, Bangkok, Jumat (21/9/2017).
Menghadapi Laos, Indonesia bukan tanpa dapat perlawanan. Ernando juga tak diam begitu saja. Di babak kedua, setelah tertinggal 0-1, Laos sempat mengancam gawang anak muda Kalteng itu. Ananthana Chanthamaly sempat melepaskan tendangan keras, tapi berhasil diredam Ernando.
Kemenangan Indonesia atas Laos dipersembahkan oleh Sutan Zico pada babak pertama dan babak kedua serta eksekusi penalti Rendy Juliansyah pada tambahan waktu babak kedua.
Tim Merah-Putih telah mulai menggempur pertahanan lawan pada menit ke-19 dengan umpan silang meskipun upaya itu masih gagal. Dua kali tendangan bebas pada menit ke-20 dan ke-22 pun belum mampu menjebol gawang Laos Dim Phoutthavong.
Laos melancarkan serangan balasan pada lima menit terakhir babak pertama setelah Sutan Zico membawa keunggulan tim Indonesia 1-0. Namun, tidak satupun serangan itu menempatkan hasil imbang untuk mereka.
Pada babak kedua, pelatih Fakhri Husaini lantas mengganti dua pemain yaitu Miftahul Husyen Rahmatullah dan Brylian Negiehta Aldama dengan Mochammad Supriadi dan Rendy Juliansyah.
Tim Garuda pun kembali melancarkan aksi-aksi menembus jantung pertahanan lawan dari sayap kiri oleh Supriadi pada menit ke-52 sebelum Zico untuk kedua kalinya menjebol gawang Dim.
Pada tambahan waktu babak kedua, wasit Robert Evans dari Australia mengganjar kartu kuning untuk sang kiper Laos Dim Phoutthavong dan memberikan kesempatan tendangan penalti.
Rendy Juliansyah yang mendapatkan kepercayaan untuk mengeksekusi tendangan penalti menuntaskan kemenangan 3-0 sekaligus menambah dominasi tim pada grup G kualifikasi Piala AFC U-16 2018.
Kemenangan empat pertandingan pada laga penyisihan grup G itu mengantarkan Indonesia pada putaran final Piala AFC U-16 yang akan berlangsung di Malaysia pada September-Oktober 2018.
Pada pertandingan pertama grup G, Sabtu (16/9), Indonesia mencetak kemenangan besar 18-0 atas tim Kepulauan Mariana Utara. Kemenangan itu berlanjut pada laga kedua saat tim asuhan Fakhri Husaini itu melawan tim Timor Leste dengan hasil 3-1 pada Senin (18/9).
Indonesia kembali menang pada laga ketiga sekaligus pembalasan atas tim tuan rumah Thailand pada Piala AFF 2017 dalam pertandingan yang berlangsung Rabu (20/9) dengan hasil 1-0. (ik)
Discussion about this post