KALAMANTHANA, Muara Teweh – Guna mengejar ketinggalan dari daerah lain, Dinas Pendidikan Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah kembali menggelar sosialisasi Pemetaan Mutu Pendidikan (PMP) bagi para guru SD dan SMP selama dua hari di Muara Teweh.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Barut Masdulhaq mengatakan, sosialisi PMP jenjang SD dan SMP ini dihadiri oleh koordinator pengawas atau pengawas SMP, Kepala SD, dan Kepala SMP berjumlah 209 orang guru. Kegiatan ini melibatkan tenaga ahli Lembaga Pengembangan Mutu Pendidikan (LPMP) Kalteng.
Menurut Masdulhaq, tujuan kegiatan sosialiasi PMP ini antara lain untuk mengetahui pencapaian delapan standar nasional pendidikan disetiap jenjang SD, SMP, dan SMA/Sederajat. Yakni standar kompetensi lulusan, standar isi, standar proses, standar pendidikan dan tenaga kependidikan, standar sarana prasarana, standar pengelolaan, standar pembiayaan pendidikan, dan standar penilaian pendidikan.
Selain itu, lanjutnya, dari kegiatan dapat menghasilkan rapot atau peta mutu sekolah dengan penekanan pada disiplin mengajar tepat waktu karena adanya budaya rasa malu. “Budaya rasa malu perlu ditumbuhkan kembali, supaya menghasilkan hal-hal yang positif,” ujarnya, Rabu (27/9/2017).
Seperti malu datang terlambat mengajar, malu pulang pulang cepat, malu karena melihat rekan sibuk atau aktif mengajar, malu karena tidak berprestasi, malu karena tugas tidak selesai tepat waktu, malu karena tidak berperan aktif mewujudkan kebersihan lingkungan sekolah. (mki)
Discussion about this post