KALAMANTHANA, Penajam – Bakal calon Bupati Kabupaten Penajam Paser Utara, Abdul Gafur Mas’ud (AGM) berjanji akan melanjutkan pembangunan yang telah dilakukan Bupati Penajam PPU saat ini Yusran Aspar.
Hal ini dikatakan kepada KALAMANTHANA, Kamis (12/10/2017). “Insya Allah, saya melanjutkan pembangunan di Kabupaten PPU dan konsep landasan pembangunan Pak Yusran Aspar akan saya lanjutkan tentu saja dengan nuansa modern dan religius,” kata AGM.
Dikatakan AGM yang kurang nantinya akan diperbaiki atau dibenahi dan tentu saja akan ada konsep pembangunan yang baru yang juga bisa dirasakan manfaatnya langsung oleh masyarakat. AGM mengaku dirinya mampu membawa PPU lebih baik dengan mulai dari pembangunan di desa dan menata pemerintahan.
“Yang jadi pertanyaan apakah kita dapat melanjutkan pembangunan yang ada di PPU? Perlu perencanaan yang lebih matang agar PPU bisa jauh lebih maju lagi seperti halnya Kabupaten Bantaeng yang dulunya kering kerontang,” ujarnya.
Seperti halnya di Bantaeng di bawah Bupati Nurdin Abdullah, konsep ini akan dibawa AGM ke PPU, yakni mengajak para investor asing untuk mengucurkan dananya ke PPU tentu dengan tenaga kerja lokal atau masyarakat PPU itu sendiri. Mengalirnya para investor di Bantaeng itu dikarenakan reformasi birokrasi yang dijalankan di Kabupaten Bantaeng dan Pemda Bantaeng memberlakukan layanan one day service yang memungkinkan proses perizinan selesai dalam sehari dan dijamin tanpa pungutan. Bahkan, calon investor disambut sejak menginjakkan kakinya di bandara.
“Bantaeng pernah ditetapkan pemerintah sebagai kabupaten tertinggal. Sektor kesehatan menjadi salah satu fokus pembangunan di Bantaeng dan ini yang akan saya lakukan jika di percaya masyarakat untuk memimpin PPU di 2018 mendatang,” terang AGM.
Tambah AGM, jika konsep pembangunan seperti halnya di Bantaeng, Kabupaten PPU perlahan namun pasti berbenah diri menjadi daerah yang lebih berkembang. Potensi alam di wilayah pesisir akan digarap secara serius yakni Pantai Tanjung Jumlai, Goa, Air Terjun, dan daerah potensi wisata lainnya sehingga nantinya menjadi salah satu tujuan wisata alternatif di PPU.
“Di sektor pertanian dan perikanan, saya akan gencar meningkatkan produksi dan perbaikan pendapatan petani-nelayan dan tetap melanjutkan konsep Pak Yusran terkait sawit rakyat, sapi rakyat, UMKM berbunga rendah, UPT PU, Ambulans Desa itu konsep yang harus dilanjutkan,” tambahnya.
Pembangunan di berbagai sektor juga dilakukan oleh AGM jika di percaya masyarakat PPU. Bukan hanya mengembangkan pertanian, tapi juga pariwisata dan industri. “Bukan pertumbuhan ekonomi saja yang akan saya benahi tetapi yang jauh lebih penting bagaimana masyarakat kita khususnya ini agar bahagia. Tapi harus berbanding lurus juga dengan peningkatan pelayanan publik,” pungkasnya. (hr)
Discussion about this post