KALAMANTHANA, Rantau – Sungguh menyedihkan nasib NA. Ibu rumah tangga berusia 31 tahun dari Desa Jingah Babaris, Kecamatan Tapin Utara, Kabupaten Tapin, harus mendapat perawatan di Rumah Sakit Datu Sanggul. Wajahnya penuh luka akibat dibacok suaminya sendiri.
Tak ada dalam benak ibu rumah tangga warga Jalan Kesehatan ini, perselisihan dan percekcokan dengan suaminya akan berujung seperti ini. Dia mengalami luka sobek di wajah dan tangan akibat pembacokan yang terjadi di rumah mereka sendiri, Selasa (14/11) sekitar pukul 16.00 Wita itu.
Polsek Tapin Utara Polres Tapin yang menangani kasusnya mengamankan satu lembar baju daster warna hijau putih yang ada bercak darahnya sebagai barang bukti, sedangkan suami korban yang melarikan diri masih dalam pengejaran Polsek Tapin Utara Polres Tapin.
Kejadian kekerasan dalam rumah tangga di Desa Jingah Babaris ini bermula saat NA sedang berada di dalam rumah bersama suaminya. Saat itu rumah dalam keadaan sepi. Perselisihan berujung percekcokan itu berakhir dengan NA mengalami luka bacok yang dilakukan oleh suaminya. Setelah itu NA langsung dilarikan seorang warga, Reza, ke RSUD Datu Sanggul Rantau, sedangkan suaminya tersebut langsung melarikan diri.
Akibat kejadian tersebut, NA mengalami luka robek di pipi kiri dan pipi kanan, luka robek di tangan kiri dan jari kelingking sebelah kiri, dan luka robek di paha sebelah kiri. (ik)
Discussion about this post