KALAMANTHANA, Buntok – Bupati Barito Selatan, Kalimantan Tengah, Eddy Raya Samsuri, membuka kick off penandatanganan 11 item kontrak proyek pembangunan di Gedung Jaro Pirarahan Buntok, dihadiri seluruh satuan organisasi perangkat daerah (SOPD), Selasa (27/2/2018).
Bupati Eddy Raya mengatakan, percepatan pembangunan adalah salah satu hal yang utama demi kepentingan daerah dan masyarakatnya. Karena itu, percepatan pelaksanaan proses pengadaan barang dan jasa (PBJ) di setiap SOPD diharap bisa lebih dimaksimalkan lagi agar pencapaian serta penyerapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2018 bisa sesuai dengan target.
Menurut Eddy Raya, pada ahir februari tahun 2018 ini, untuk pelaksanaan proses pelelangan di tiap SOPD, baru 11 proyek pembangunan yang sudah dilaksanakan. “Itupun baru dilaksanakan Dinas PUPR Barsel,” sebutnya.
Keterlambatan pelelangan di setiap SOPD, nantinya akan berdampak pada penyerapan anggaran, yang akan tidak sesuai dengan apa yang telah ditargetkan, yaitu untuk pencapaian 30 persen di triwulan pertama. Ia juga mengingatkan kepada semua SOPD lingkup Pemkab Barsel agar segera melakukan dan mempercepat proses PBJ di masing-masing instasi sebelum berakhirnya bulan Maret 2018 ini.
“Ini merupakan peringatan untuk semua SOPD yang ada di Barsel agar segera melaksanakan proses PBJ dan mencapai serapan anggaran sesuai dengan target,” tegasnya mengingatkan.
Selain itu juga dikatakannya, apa yang telah disampaikannya bukan sekadar imbauan semata, melainkan bentuk keseriusan pemkab dalam pencapaian pembangunan yang maksimal bagi daerah.
“Bukan hal yang mustahil bagi setiap SOPD, yang dianggap lemah dan lambat dalam melaksanakan proses PBJ yang tidak sesuai target, akan dievaluasi kembali sesuai dengan kinerjanya. Kami akan terus melakukan evaluasi terhadap semua SOPD dan semua pejabatnya akan mendapatkan nilai sesuai dengan kinerja masing-masing instansi,” tegasnya. (fik)
Discussion about this post