KALAMANTHANA, Banjarmasin – Di manakah lagi tempat yang paling tepat bagi Juan Pablo Pino untuk membuka keran golnya bagi Barito Putera kecuali di Malang? Ini adalah kota yang sudah amat dia kenal.
Pino, pemain asal Kolombia itu, termasuk di antara 20 nama pemain yang diusung pelatih Jacksen F Tiago ke Malang. Di Stadion Gajayana, Laskar Antasari bakal dijamu Perseru Serui, Kamis (17/5/2018).
Mantan penyerang Monaco itu sebenarnya sudah melakukan debutnya bersama Barito Putera saat menghajar PSIS Semarang 4-1 di Banjarmasin, pekan lalu. Tapi, dia belum menyarangkan gol karena masa bermain yang sangat sedikit.
Pino hanya main di enam menit terakhir waktu normal. Dia masuk menggantikan Samsul Arif Munip yang menjadikan laga tersebut sebagai pembuka keran golnya untuk Barito Putera.
Kini, giliran Pino yang dituntut untuk mulai mencatatkan namanya di papan skor. Dan tempat yang paling tepat itu adalah Malang.
Pino pernah cukup lama bermukim di Malang. Musim lalu, dia memperkuat klub kebanggaan Malang, Arema FC. Bersama Arema, Pino mampu mencetak tiga gol dalam 19 kali penampilannya. Main di Gajayana akan membawa Pino ke kota pertama yang dia singgahi dalam karier profesionalnya di Indonesia.
Pelatih Barito Putera, Jacksen F Tiago, menyebutkan peluang Pino ditampilkan lawan Perseru cukup besar. Hanya saja, dia tak menjanjikan pemain yang pernah merumput di klub elit Turki Galatasaray dan jagoan Yunani Olympiakos itu tampil sebagai starter.
“Mungkin kami bisa berikan kesempatan dia main selama 12 atau 15 menit,” ujar Jacksen mengingat kembali penampilan Pino lawan PSIS.
Pelatih asal Brasil itu mengakui penampilan Pino mengalami peningkatan. “Itu sebabnya kami bawa dia dalam lawatan ini,” tambahnya.
Barito Putera sendiri beruntung dengan keputusan Perseru yang menjalankan laga kandangnya di Gajayana Malang, bukan di Serui. Menurut Jacksen, dengan main di Malang, kondisi pemainnya lebih bugar karena tak harus melakukan perjalanan panjang ke Tanah Papua. (ik)
Discussion about this post