KALAMANTHANA, Kuala Kapuas – Satu tahun sudah keberadaan Publik Safety Center (PSC) 119 KES di Kabupaten Kapuas. Program layanan kedaruratan yang diluncurkan oleh Dinas Kesehatan Kapuas ini bertujuan untuk membantu pemerintah setempat dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas, Apendi, mengungkapkan, dalam perjalanan selama satu tahun keberadaan PSC 119 KES di Kapuas, terdapat sebanyak 323 panggilan dengan 3 kategori yakni pertama panggilan yang benar-benar membutuhkan sebanyak 198 panggilan.
“Kedua yakni panggilan yang sifatnya miscall atau mau kenalan sebanyak 111 orang, kemudian yang nelpon langsung datang ke kantor berjumlah sebanyak 14 panggilan atau kunjungan,” ujarnya saat acara buka puasa bersama dalam rangka satu tahun PSC 119 KES di Taman Raja Bunu Kuala Kapuas, Kamis (31/5/2018).
Menurut Apendi PSC 119 KES akan dikembangkan di seluruh kecamatan di Kabupaten Kapuas dimana nantinya akan menjadi pusat koordinasi pelayanan kegawatdaruratan di kecamatan setempat.
“PSC 119 juga dapat dilaksanakan secara bersama-sama unit tekhnis lainnya diluar bidang kesehatan seperti kepolisian, pemadam kebakaran, BPBD, PMI maupun organisasi lainnya. Bahkan kami mempunyai mimpi ingin membangun rumah armada siap siaga untuk kesehatan yang di dalamnya tergabung dengan instansi lainnya,” katanya.
Dalam waktu dekat, sambung Apendi, PSC 119 akan terintegrasi dengan Kementerian Kesehatan. “Jadi, kalau bapak ibu menekan nomor HP 119 akan tersambung ke NCC pusat dan akan diteruskan ke panggilan local dari mana pun menelponnya karena langsung otomatis tersambung,” terangnya.
Adapun layanan PSC 119 yang dapat diakses yaitu penanganan kedaruratan dengan menggunakan protocol, akses kebutuhan informasi ruang rumah sakit, informasi fasilitas kesehatan yang terdekat dan informasi pelayanan ambulans. (is/adv)
Discussion about this post