KALAMANTHANA, Jakarta – Tim pemekaran Kotawaringin Utara (Kotara) melakukan aksi demo di depan kantor Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI di Senayan, Jakarta.
Tim pembentukan Kabupaten Kotara tersebut mendesak kepada pemerintah pusat untuk mencabut moratorium pemekaran kabupaten/kota atau provinsi di Indonesia. Akibat moratorium, rencana pembentukan Kotara yang terpisah dari Kotawaringin Timur di Kalimantan Tengah, jadi teradang.
“Sebenernya untuk persyaratan pemekaran Kotawaringin Utara dari Kotim, kita sudah, bahkan sangat memenuhi. Numun kendalanya muncul moratorium itu,” ujar Ketua Tim Pemekaran Kotara, Kemicson Tarung kepada wartawan, Senin (24/9/2018).
Menurut Kemicson, demo itu menuntut kepada Presiden RI melalui DPD RI menyampaikan aspirasi supaya moratorium itu dicabut karena sangat merugikan daerah yang ingin melakukan pemekaran. “Intinya kami ingin moratorium itu dicabut saja. Toh asas manfaatnya juga tidak jelas buat masyarakat banyak,” katanya.
Dia juga mengatakan jika pemekaran Kotara ini bisa dilakukan, justru akan berdampak baik bagi percepatan pembangunan ke depannya dan pertumbunhan ekonomi pun akan semakin cepat.
“Hasil kajian juga menunjukan jika pemekaran ini dilakulan maka akan mempercepat pemerataan pembangunan dan pertumbuhan ekonomi semakin pesat mengingat saat ini wilayah utara Kotim kurang mendapatkan kucuran anggaran karena APBD Kotim memang terbatas,” kata Kemiscon. (zig)
Discussion about this post