KALAMANTHANA, Muara Teweh – Meski berada di pedalaman, semangat meraih hasil terbaik, terus terpatri di dada keluarga besar SMKN-1 Gunung Purei, Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah. Terbukti, sekolah ini berhasil meraih juara pertama ekspose sekolah model Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) tingkat Provinsi Kalteng 2018.
Sekolah yang terletak di pinggir jalan negara Muara Teweh-Batas Kaltim, mampu menyingkirkan pesaing, 36 sekolah terbaik se-Kalteng yang mengikuti ekspose sekolah model SPMI tingkat SD, SMP dan SMA, SMK. Mereka berhak membawa pulang uang pembinaan sebesar Rp25 juta di Palangkaraya, kemarin.
Kepala Dinas Pendidikan Barut Masdulhaq mengapresiasi prestasi yang telah dicapai SMKN-1 Gunung Purei. Sekolah model SPMI adalah sistem penjaminan mutu internal dilaksanakan oleh sekolah yang ditunjuk untuk memenuhi delapan Standar Nasional Pendidikan (SNP).
Sedangkan ekspose sekolah model SPMI, sebut Masdulhaq, adalah untuk mempresentasikan proses keberhasilan dalam melaksanakan kegiatan mencapai delapan SNP. “Ekspose sekolah model SPMI tingkat Provinsi Kalteng 2018 diikuti oleh 2-3 perwakilan sekolah terbaik ekspose sekolah model dari setiap Kabupaten pada masing-masing satuan pendidikan yang ditunjuk,” ujarnya kepada wartawan, Senin (12/11/2018).
Masdulhaq menambahkan, Kabupaten Barut mengirimkan tiga sekolah, yakni SMKN-1 Gunung Purei, SMPN-10 Muara Teweh, dan SMPN-3 Muara Teweh untuk mengikuti ekspose sekolah model SPMI tingkat provinsi 2018. “SMPN-10 Muara Teweh juga berhasil mendapatkan juara pertama penampilan stand terbaik SPMI,” pungkasnya.(mel)
Discussion about this post