KALAMANTHANA, Tamiang Layang – Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanakan) Kabupaten Bartio Timur, Kalimantan Tengah menggalakan budidaya tanaman hidroponik sistem non soil.
Sistem tanaman hidroponik sangat baik untuk dikembangkan, karena kelebihan hidroponik antara lain hemat air, efisiensi tenaga dan waktu, serta tidak membutuhkan tempat yang luas.
, pertumbuhan tanaman lebih cepat dan kualitas tanaman terjaga, juga bisa kita atur musimnya .
Kepala Distanakan Bartim Riza Rahmadi mengatakan, tanaman hidropinik patut dikembangkan di Bartim. “Kelebihan lainnya pertumbuhan tanaman lebih cepat dan kualitas tanaman terjaga. Juga bisa kita atur musimnya,” katanya di Tamiang Layang, Selasa (30/4/2019).
Cara budidaya tanaman hidroponik sistemnya cukup mudah. Setelah benih tumbuh, kemudian diletakan di netpot, bisa juga menggunakan gelas minuman bekas yang dihubungkan dengan kain flanel ke dalam wadah/bak yang berisi air campuran nutrisi .
Dilanjutkan Riza, setelah itu letakan di lokasi yang terkena sinar matahari, air dan nutrisi harus tercukupi, pada kisaran PPM 800-1300. Untuk menambah oksigen air menggunakan pompa air agar tidak terjadi busuk akar.
“Sayuran yang bisa dibudidayakan hidroponik antara lain komoditi hortikultura sawi, kangkung, selada, tomat, cabai, kembang kol, mentimun dan lain-lain,” tambahnya.
Kepada masyarakat Bartim yang ingin mencoba sistem tanam hidroponik, apalagi masyarakat yang tidak memiliki lahan yang luas untuk berkebun, pihaknya menyediakan penyuluh pertanian di tiap-tiap kecamatan yang siap membantu warga. (afa)
Discussion about this post