KALAMANTHANA, Muara Teweh – Warga Desa Liju, Jamut, Mampuak I, dan Mampuak II (Pantung) di Kecamatan Teweh Timur, Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, sering mengalami krisis air bersih. Solusinya, Pemdes Liju membuat embung atau cekungan penampungan air.
Kepala Desa Liju Pilotius mengatakan, pembuatan embung telah rampung. Program itu merupakan rangkaian dari penyediaan air minum dan sanitasi berbasis masyarakat (pamsimas). Kini Pemdes Liju konsentrasi mencanangkan pembagian tong penampungan air kepada masing masing warga dengan kapasitas 1200 liter. Anggaran bersumber dari dana desa (DD).
Selain pembangunan sarana air bersih, lanjut Pilotius, Pemdes Liju juga berinovasi membuat lokasi wisata berupa tempat pemancingan, tak jauh dari embung yang sudah dibangun. “Jika lokasi wisata dikelola dengan baik, bisa menjadi tambahan sumber pendaparan desa,” pungkas dia.
Sekretaris Desa Mampuk I Sekdesnya Jemain didampingi Kepala Urusan Sosial Yuliani Kristin membenarkan, warga desanya sering kesulitan air bersih untuk kebutuhan mandi, cuci, dan kakus (MCK). Pemdes Mampuak I telah menganggarkan untuk pengadaan tong penampungan air kapasitas 1200 liter bagi 200 KK. “Pengadaan tempat penampungan air diambil dari DD secara bertahap,” ucap Jemain.(mel)
Discussion about this post