KALAMANTHANA, Penajam – Lelah dan kesepian di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur? Kaum pria kini mulai dapat ‘obatnya’. Ada yang menyediakan jasa booking order (BO). Kalau beruntung, bisa mendapatkan jasa oknum berseragam: tenaga harian lepas (THL) alias honorer.
Begitulah “kemajuan” yang terjadi di Penajam Paser Utara. Dia seperti sudah menyerupai tetangganya, Kota Balikpapan, yang sudah mengalami kemajuan di segala bidang, termasuk bisnis esek-esek online ini.
Kasi Operasional Satpol PP Kabupaten Penajam Paser Utara, Muhtar yang dikonfirmasi tak mempungkiri adanya bisnis esek-esek via online yang tengah beroperasi di wilayah Kecamatan Penajam. Hanya saja, saat ini pihaknya masih melakukan upaya pengintaian guna memastikan praktik prostitusi tersebut.
“Sudah dapat dipastikan sebenarnya. Hanya saja memang masih minim bukti. Sehingga saat ini kami bersama personil masih melakukan upaya pengintaian,” ucapnya.
Aroma bisnis esek-esek online di Penajam Paser Utara memang mulai tercium. Tapi, penindakannya belum seperti di wilayah tetangganya, Balikpapan. Di Kota Tepian itu, aparat kepolisian sudah pernah meringkus pelaku bisnis birahi online itu.
Lima bulan lalu, aparat Unit Tindak Pidana Tertentu Satuan Reserse Kriminal Polres Balikpapan, misalnya, membongkat kasus prostitusi online. Mereka mengamankan seorang pria, Adi (22), yang diduga sebagai mucikari. (hr)
Discussion about this post