KALAMANTHANA, Tarakan – Aiptu Kaspandi jadi korban penusukan Andika Putra di Jalat Padat Karya, Kelurahan Juwata Laut, Kecamatan Tarakan Utara, Kota Tarakan, Kalimantan Utara. Bagaimana kondisinya kini?
Kapolres Tarakan, AKBP Yudhistira Midyahwan, Selasa (28/8) mengunjungi anggotanya itu di RSUD Tarakan. Kaspandi tergolek setelah menjalani operasi yang cukup panjang.
Kemarin itu, Kaspandi sudah dinyatakan dalam keadaan sadar. “Tapi peralatan medis masih terpasang. Bahkan organ yang terkena tusukan masih mengeluarkan darah,” ujar Yudhistira, Selasa.
Menurutnya, operasi yang dijalani Kaspandi berlangsung cukup lama, sekitar enam jam. Operasi dinilai berjalan baik sehingga Kaspandi bisa melewati masa kritis.
Baca Juga: Pernikahan Berujung Maut di Juwata Laut, Tikam Polisi, Andika Akhirnya Meregang Nyawa
“Mohon doa dari warga Tarakan untuk kesembuhan beliau,” ujarnya kepada RRI.
Peristiwa penusukan itu terjadi pada Senin (28/9/2019) sekitar pukul 10.45 Wita. Aiptu Kaspandi, anggota kepolisian setempat, terpaksa dilarikan ke rumah sakit dalam keadaan luka yang cukup parah akibat tusukan senjata tajam dari Andika Putra.
Penusukan terjadi setelah aparat menegur dan mengamankan Andika Putra yang diduga hendak membuat kekacauan pada sebuah pesta pernikahan. Andika Putra menyerang anggota kepolisian.
Diduga, Andika sudah mempersiapkan diri dengan senjata tajam, saat datang ke lokasi. Dia lalu melakukan penyerangan terhadap Kaspandi.
Petugas tak punya pilihan lain karena tersangka dinilai sudah membahayakan nyawa aparat. Andika pun langsung ditembak di tempat.
“Pelaku dianggap membahayakan nyawa anggota kami sehingga dilakukan tindakan terukur,” tambahnya. (ik)
Discussion about this post