KALAMANTHANA, Muara Teweh – Kabupaten Barito Utara selalu kekurangan dokter, padahal RSUD setempat berusaha mendongkrak satus jadi tipe A. Menyikapi hal ini, Pemkab Barut menyediakan 35 formasi bagi jebolan Fakultas Kedokteran melalui tes CPNS 2019.
Plt Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Barut Fakhri Fauzi didampingi Kasubbid Formasi Ira Akhmadi mengatakan, formasi umum tenaga kesehatan kualifikasi pendidikan dokter menyediakan tempat bagi 35 CPNS.
“Kita menggusulkan formasi cukup banyak untuk tenaga dokter, karena dari hasil tes tahun lalu jumlah CPNS dokter relatif minim,” paparnya kepada KALAMANTHANA, Selasa (12/11/2019) siang.
Menurutnya, alokasi formasi yang disediakan berupa kualifikasi pendidikan dokter umum 15, dokter gigi 15, dokter spesialis jantung 1, dokter spesialis kandungan 1, dokter spesialis paru 1, dokter spesialis syaraf 1, dan dokter spesialis THT 1 orang. “Perekrutan tenaga dokter demi menaikkan tipe RSUD Muara Teweh jadi tipe A,” tambahnya.
Serupa dengan daerah lain, Pemkab Barut membuka penerimaan CPNS mulai 11 sampai dengan 26 November 2109. Saat pendaftaran, para peserta wajib membawa foto kopi ijazah yang sudah dilegalisir dengan tanda tangan asli, bukan spesimen.
Para pelamar termasuk untuk formasi dokter wajib menyerahkan berkas persyaratan beserta printout asli tanda bukti pendaftaran online, setelah menyelesaikan pendaftaran online. “Dokumen langsung diantar ke panitia seleksi CPNS Pemkab Barut di BKPSDM sampai dengan 26 November 2019,” ujar Ira.(mel)
Discussion about this post