KALAMANTHANA, Palangka Raya – Satu korban lagi tewas akibat kecelakaan lalu lintas (lakalantas) di ruas jalan trans Kalimantan poros selatan. Tepatnya di Km 12 Desa Anjir Serapat Tengah, seorang pengendara sepeda motor atas nama Suriadi (32 tahun) meregang nyawa setelah bertabrakan dengan pengendara motor lainnya, Selasa (18/2/2020).
Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polres Kapuas AKP Zulyanto L Kramajaya, kepada wartawan, membenarkan terjadinya insiden yang merenggut nyawa Suriadi tersebut.
Dijelaskannya, Suriadi yang tinggal di Handel Habuk Darat, Desa Karya Bersama, Kecamatan Kapuas Murung, Kabupaten Kapuas, meninggal di tempat kejadian setelah kendaraan Yamaha Jupiter Z warna hijau dengan nomor polisi DA 3138 FT yang dipacunya bertabrakan dengan sepedamotor Honda Scoopy warna hitam bernomor polisi KH 6808 BS yang dikendarai Malik Abdurahman (22 tahun), warga Kelurahan Selat Utara, Kecamatan Selat, Kabupaten Kapuas.
Kasatlantas menuturkan, dari hasil pemeriksaan, peristiwa nahas ini bermula saat korban dalam perjalanan dari arah Banjarmasin menuju ke Kuala Kapuas.
Di lintasan jalan Km 12, wilayah Desa Anjir Serapat Tengah, laju motor korban terhalang oleh truk yang melintas beriringan di depannya.
Korban lantas meningkatkan kecepatan untuk menyalip truk tersebut dengan mulai menyisir sisi tengah jalan. Nahas bagi Suriadi, ketika berusaha menyalip, tanpa diduganya sepedamotor yang dikendarai Malik Abdurahman juga melintas dari arah berlawanan.
Tabrakan keras pun tak dapat dihindarkan. Kerasnya benturan menyebabkan korban mengalami luka parah di bagian kepala dan menghembuskan napas terakhir di lokasi kejadian.
Dari TKP, jenazah Suriadi dievakuasi ke RSUD Kuala Kapuas untuk keperluan visum untuk kemudian dijemput keluarga dan disemayamkan di rumah duka.
Sedangkan Malik, pengendara Honda Scoopy bernasib lebih baik. Nyawanya selamat karena hanya mengalami luka ringan di beberapa bagian tubuh. Oleh warga, Malik dilarikan ke Puskesmas Anjir, Kecamatan Kapuas Timur untuk mendapat perawatan.
Kasatlantas menambahkan, pihaknya telah melakukan penyidikan guna mengungkap penyebab insiden lakalantas ini.
“Anggota telah melakukan olah TKP (tempat kejadian perkara) dan mengamankan barang bukti serta melakukan penyidikan lebih lanjut,” pungkasnya. (sar)
Discussion about this post