KALAMANTHANA, Palangka Raya – Sebanyak 352 siswa dari berbagai SMA/MAN sederajat di Kota Palangka Raya mulai mengikuti tahapan seleksi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka), 5-7 Maret 2020 ini. Dari seleksi ini, diharapkan akan ada perwakilan Kota Palangka Raya yang bisa tergabung dalam tim Paskibraka tingkat nasional.
Wali Kota Fairid Nafarin, melalui Kepala Dinas (Kadis) Pariwisata, Kebudayaan, Kepemudaan, dan Olahraga Kota Palangka Raya Ikhwanudin, saat membuka kegiatan, Kamis (5/3/2020), meminta seluruh peserta mengikuti seleksi ini dengan baik.
Menurutnya, salah satu syarat agar para peserta dapat menyelesaikan seluruh tahapan seleksi ini dengan baik adalah bersungguh-sungguh menjaga kesehatan. Sebab, sebagian besar dari tahapan seleksi ini menyangkut kebugaran fisik para peserta.
Ikhwanudin melanjutkan, harapan pemerintah daerah maupun masyarakat Kota Palangka Raya dalam kegiatan ini, nantinya akan ada wakil Kota Palangka Raya yang terpilih masuk dalam tim Paskibraka nasional.
“Kita berharap ada di antara kalian nantinya ada yang terpilih ikut mengibarkan Bendera Pusaka pada tanggal 17 Agustus 2020 mendatang di Jakarta,” sebutnya.
Ikhwanudin menambahkan, mengingat kegiatan ini merupakan seleksi, maka akan ada peserta yang lulus mapun tidak lulus.
“Kita harus bersikap sportif. Jika nilai yang diraih tidak sesuai kriteria, tidak usah ngotot. Percayakan pada yang lulus,” ujarnya.
Dijelaskan Kadis, bagi peserta yang tidak lulus masih dapat mengikuti kegiatan psositif lainnya, yakni pemilihan Putra Putri Pariwisata (Papipar) Kota Palangka Raya pada Maret ini, dan Duta tambun Bungai Kota Palangka Raya, April 2020 mendatang.
Selain itu, mereka juga diajak berpartisipasi pada Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) tingkat Kota Palangka Raya, Juni 2020 mendatang.
Sebelumnya, Ekomanaldi mewakili panitia seleksi, dalam laporannya mengatakan, dari 352 siswa tersebut nantinya akan dipilih 76 peserta yang lolos. Dari jumlah tersebut, empat di antaranya akan mewakili Kota Palangka Raya pada seleksi lanjutan tingkat Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng).
Dari seleksi tingkat provinsi, nantinya akan dipilih lagi dua peserta yang akan mewakili Kalteng masuk dalam tim Paskibraka tingkat nasional di Jakarta.
Di kesempatan yang sama, Ketua Purnapaskibraka Kota Palangka Raya Budi Rachman, dalam arahannya kepada seluruh peserta, mengatakan, untuk pesryaratan calon anggota Paskibraka tahun 2020 ini tidak berbeda jauh dari seleksi tahun-tahun sebelumnya.
Seleksi ini terbagi dalam tiga tahapan yang digelar selama 3 hari, bertempat di lingkungan Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Kepemudaan, dan Olahraga serta di lingkungan perkantoran Pemerintah Kota Palangka Raya.
“Untuk syarat dasar, tinggi badan putra minimal 168 Cm dan putri minimal 165 Cm. Berat badan menyesuaikan,” ujar Budi.
Kemudian, peserta akan dites kekuatan lari selama 12 menit tanpa henti, di mana peserta putra harus mampu setidaknya mencapai 5 kali putaran (lintasan lapangan olahraga) atau 2 ribu meter, dan putri setidaknya 4,5 kali putaran atau 1.800 meter. Selain itu, terdapat pula tes-tes kemampuan fisik seperti sit-up dan push-up
Selanjutnya, peserta juga akan mengikuti tes kemampuan akademik, termasuk kecakapan berbahasa Inggris. Terakhir, untuk penentuan akan dilakukan seleksi tahap akhir, yakni Pantohir.
“Kelulusan seleksi akan disusun berdasarkan ranking. Total 76 peserta putra dan putri. Ranking 1-2 putra dan putri (4 orang) akan mengikuti seleksi tingkat provinsi. Peringkat 3 dan seterusnya putra putri akan masuk di tim Paskibraka Kota Palangka Raya,” pungkas Budi. (sar)
Discussion about this post