KALAMANTHANA, Palangka Raya – Insiden kecelakaan lalu lintas air terjadi di sungai penghubung Danau Sabaru dan kawasan konservasi Taman Nasional Sabangau, Kota Palangka Raya, Senin (9/3/2020) sekitar pukul 12.00 WIB.
Dua speedboat yang ditumpangi petugas Taman Nasional Sebangau bertabrakan dengan speedboat yang ditumpangi anggota Pasukan Pengawal Presiden (Paspampres) dan unsur TNI Kalimantan Tengah.
Aktivitas mereka di lokasi itu dalam rangkap persiapan kunjungan Ratu Belanda serta pejabat pemerintahan RI, Rabu mendatang.
Informasi yang terhimpun di lokasi kejadian, setidaknya terdapat tujuh korban tenggelam dalam insiden itu. Beberapa korban berhasil ditemukan, sementara lainnya masih dalam pencarian petugas TNI-Polri, tim SAR, serta relawan.
Namun, belum ada penyataan resmi tentang jumlah serta identitas para korban itu. Beberapa kabar menyebut terdapat pejabat Komandan Kodim Kuala Kapuas dalam rombongan speedboat nahas tersebut.
Disebutkan pula, speedboat yang ditumpangi anggota Paspampres dan TNI mendatangi lokasi itu untuk melakukan persiapan pengamana tamu luar dan dalam negeri nanti. Sedangkan speedboat petugas TN Sebangau membawa logistik untuk persiapan kunjungan tersebut.
Baca Juga: Tabrakan Speedboat di Sabangau, Sugianto: Sabar, Kami Konsolidasi Dulu!
Upaya pencarian ke lokasi ditinjau langsung oleh Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran, sekitar pukul 14.30 WIB tadi. Sebelum bertolak ke lokasi menggunakan speedboat, Gubernur menyempatkan diri menyambangi para keluarga korban di kawasan Dermaga Kereng Bangkirai, Palangka Raya.
Kepada keluarga korban, Gubernur meminta semuanya mendoakan keselamatan para korban yang masih dalam pencarian serta mempercayakan evakuasi kepada petugas yang telah berada di lokasi.
Baca Juga: BNPB: Letkol Bambang Meninggal, Kapendam: Dia Gugur dalam Tugas
Kepada wartawan, Gubernur menyampaikan keprihatinan kepada seluruh korban insiden ini. Dia menambahkan, pihaknya juga masih menunggu laporan terkait jumlah dan identitas para korban. (sar)
Discussion about this post