KALAMANTHANA Kuala Kapuas – Melestarikan kearifan budaya lokal perlu terus dilakukan sebagai bukti identitas masyarakat suku dayak Kalimantan Tengah yang sedikit demi sedikit akan tergerus arus globalisasi.
“Kita perlu melestarikan kearifan lokal baik bahasa, seni mau pun budaya kepada generasi muda,” kata Anggota DPRD Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, Thosibae Limin kepada wartawan, di Kuala Kapuas, Kamis (12/3/2020).
Menurut Thosibae bukan saja tergerus oleh arus globalisasi lambat laun bahasa dayak ngaju pun akan punah kalau tidak dimulai dari sekarang harus dipertahankan dari orang tua dan dukungan pemerintah daerah untuk membuat regulasi yang lebih jelas.
Wakil rakyat yang juga Ketua Gerakan Pemuda Dayak Kabupaten Kapuas ini juga meminta kepada pihak dinas terkait untuk selalu melakukan promosi wisata melalui media sosial.
“Karena Kabupaten Kapuas memiliki potensi alam yang bisa dikelola dari sektor pariwisata. Jadi, ini perlu di promosikan terus oleh pemerintah daerah melalui dinas tekhnisnya,” pungkas Thosibae Limin. (is)
Discussion about this post