KALAMANTHANA, Palangka Raya – Hingga Jumat (10/4/2020), jumlah kasus yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Kalimantan Tengah (Kalteng) sebanyak 25 kasus.
Berdasarkan data tim media center Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalteng yang diterima redaksi pukul 16.00 WIB tadi, ke-25 warga positif terjangkit virus penyebab flu Corona itu terdistribusi dari 6 kabupaten/kota se-Kalteng.
Rinciannya, dari Kota Palangka Raya 15 orang, Kabupaten Kotawaringin Barat 4 orang, Kotawaringin Timur 3 orang, Katingan 1 orang, Kapuas 1 orang, dan Barito Timur 1 orang. Keenam kabupaten/kota ini telah ditetapkan sebagai “zona merah” Covid-19 di Kalteng.
Tim menyebutkan, seluruh pasien Covid-19 itu saat ini tersebar dalam penanganan tim medis di ruang isolasi khusus rumah sakit rujukan, yakni RSUD dr Doris Sylvanus Palangka Raya, RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun, dan RSUD dr Murjani Sampit.
Progres penanganan para pasien positif Covid-19 itu antara lain, 16 orang dalam perawatan dengan kondisi fisik “distabilkan”, 8 orang sembuh, dan 1 orang meninggal dunia. Pasien yang terkonfirmasi meninggal berasal dari Kabupaten Kapuas.
Tim juga menerangkan, untuk jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) se-Kalteng saat ini terdata sebanyak 69 orang. Sedangkan orang dengan pengawasan (ODP) berjumlah 636 orang.
Terkait pencegahan Covid-19 ini, tim Gugus Tugas yang dibentuk Gubernur Kalteng terus melakukan berbagai upaya, di antaranya melakukan pengawasan dan penindakan berkumpulnya massa, melakukan penyemprotan disinfektan di berbagai lokasi, serta pembagian masker bagi warga.
Gubernur H Sugianto Sabran tadi sore memimpin langsung kegiatan pembagian masker di sekitar kawasan Bundaran Besar, Palangka Raya. Sembari berolahraga, Sugianto membagikan masker kepada setiap warga yang ditemuinya di kawasan pusat kota tersebut. (sar)
Discussion about this post