KALAMANTHANA, Pulang Pisau – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pulang Pisau, Kalimantan Tengah berwacana membentuk panitia khusus (pansus) covid-19. Rencana pembentukkan pansus covid-19 itu disampaikan anggota DPRD Pulang Pisau yang juga Ketua Fraksi Partai Golkar Tandean Indra Bela.
Jika pembentukkan pansus itu terwujud, praktis tim gugus tugas percepatan penanganan covid 19 Pulang Pisau yang diketahui Edy Pratowo akan menghadapi Pansus DPRD Pulang Pisau.
“Rencananya pembentukkan pansus akan diumumkan atau disepakati dalam rapat paripurna Minggu ini. Kalau tidak tidak salah, Rabu (22/4) lusa (besok),” kata Tandean.
Saat dikonfirmasi apa yang melatarbelakangi pembentukkan pansus covid-19, Tandean mengaku, karena dalam struktur gugus tugas DPRD tidak terlibat.
“Mungkin ketentuannya memang begitu. Sementara kami merasa kami adalah salah satu unsur penyelenggara pemerintahan di daerah yang juga ikut bertanggung jawab terhadap berbagai situasi di daerah,” ucapnya.
Menurutnya fungsi DPRD yang salah satunya pengawasan. Jadi pihaknya merasa perlu untuk ikut ambil bagian berpartisipasi dalam rangka pencegahan penyebaran covid-19 dan juga dampak sosial ekonomi masyarakat yang timbul nantinya.
“Untuk itu kami akan ambil bagian dan menjalankan fungsi pengawasan dalam minggu ini DPRD telah menyepakati akan membentuk Panitia Khusus terkait Covid 19 ini,” ungkapnya.
Tandean juga memastikan pihaknya akan melakukan pengawasan terhadap penggunaan anggaran covid-19. Karena pada saat anggaran rasionalisasi sesuai SKB Menkeu dan Mendagri sudah jalan. Gugus tugas melalui lintas sektor akan mengelola dana yang besar itu perlu pengawasan, termasuk dari DPRD.
Saat disinggung terkait tugsa yang dilaksanakan gugus tugas dalam penanganan covid-19, dia mengaku, sementara sudah berjalan baik. Terutama sektor kesehatan. “Tinggal sektor lain seperti koordinasi lintas sektor untuk pencegahan perlu lebih dimaksimalkan. Antisipasi dampak sosial ekonomi masyarakat juga perlu dikaji dan dipersiapkan dengan matang,” tandasnya.
Terpisah, Bupati Pulang Pisau Edy Pratowo saat dikonfirmasi terkait wacana pembentukan Pansus tidak banyak berkomentar. Menurutnya itu hal yang wajar. Ia menyarahkan sepenuhnya ke pihak DPRD Pulpis dalam menjalankan tugas dan fungsi Dewan.
Karena menurutnya pembentukan Pansus itu demi maksimalnya kinerja tim Gugus Tugas Covid 19 Pulpis. “Saya kira itu hal wajar. Saya rasa selama ini gugus tugas sudah bekerja dengan baik. Itu biasa. Itu keinginan dalam rangka perbaikan dan memaksimalkan kerja. Saya pikir itu hak dari legislatif (pembentukkan pansus),” tutup Edy singkat. (app)
Discussion about this post