KALAMANTHANA, Palangka Raya – Kota Palangka Raya masih jadi sentral utama penyebaran virus corona penyebab Covid-19 di Kalimantan Tengah. Seolah tiada hari tanpa penambahan pasien positif di Kota Cantik ini.
Sementara hampir semua daerah lain berhenti menambah pasien positif pada Minggu (26/5), Palangka Raya masih menambah daftar. Dua dari tiga pasien potisif baru di Kalimantan Tengah berasal dari ibu kota provinsi ini.
“Data terbaru telah kami rilis dan secara kumulatif jumlah positif Covid-19 kini sebanyak 104 kasus, terdiri atas 88 pasien dalam perawatan, 11 sembuh dan lima meninggal,” kata Ketua Tim Gugus Tugas Covid-19 Kalteng Sugianto Sabran melalui Ketua Pelaksana Harian Darliansjah di Palangka Raya.
Tiga kasus positif baru tersebut, yakni Palangka Raya dua orang dan Kotawaringin Barat satu orang. Riwayat perjalanan dari pasien positif Covid-19 tersebut, yakni satu kasus impor dan dua lainnya kontak dengan yang positif.
Dengan tambahan dua orang tersebut, maka pasien positif Covid-19 di Palangka Raya kini menjadi 39 orang. Itu artinya lebih dari sepertiga total pasien positif Covid-19 di Kalimantan Tengah.
Dari 39 pasien positif itu, sebanyak 29 orang di antaranya berada dalam perawatan. Sedangkan delapan lainnya dinyatakan sudah sembuh serta dua orang di antaranya meninggal dunia.
Selain Palangka Raya, pasien positif terbanyak lainnya berasal dari Kotawaringin Barat. Tambahan satu pasien positif baru membuat kabupaten di barat Kalimantan Tengah itu kini memiliki 15 orang positif Covid-19. Sebanyak 13 orang di antaranya dalam perawatan dan dua dinyatakan sembuh.
Selebihnya, tak ada perubahan dalam angka-angka pasien Covid-19 di kabupaten lain. Kotawaringin Timur masih berjumlah 12 orang, terdiri dari 10 orang dalam perawatan, satu orang sembuh, dan seorang meninggal dunia. Katingan pun tetap empat orang dan semuanya dalam perawatan.
Lalu, Lamandau dua orang dan semua dalam perawatan, Seruyan dua orang dan semua dalam perawatan, Pulang Pisau lima orang dan semua dalam perawatan, Kapuas lima orang, terdiri atas tiga dalam perawatan dan dua meninggal.
Sementara untuk Gunung Mas satu kasus positif dan dalam perawatan, Barito Selatan enam kasus positif dan semua dalam perawatan, Barito Timur satu kasus positif dan dalam perawatan, Barito Utara tiga kasus positif dan semua dalam perawatan, serta Murung Raya sembilan kasus positif dan semua dalam perawatan.
Sedangkan jumlah pasien dengan pengawasan (PDP) sebanyak 82 orang, orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 360 orang, serta orang kontak erat tanpa gejala (OTG) sebanyak 803 orang. (ik)
Discussion about this post