KALAMANTHANA, Tamiang Layang – Dinas Kesehatan Barito Timur dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tamiang Layangu berkerja sama dengan personel TNI dari Kodim 1012 Buntok melakukan simulasi pemakaman jenazah Covid-19 di Tamiang Layang.
“Simulasi pemakaman jenazah Covid-19 yang digelar Dinas Kesehatan, RSUD Tamiang Layang dan personil Kodim 1012/ Btk, ini dilaksanakan untuk melatih kemampuan dan kesiapsiagaan petugas dalam menghadapi pandemi Covid-19 di daerah ini,” kata Perwira Penghubung Kodim 1012 Buntok di Tamiang Layang, Mayor TNI Rikun di Tamiang Layang, Selasa (26/5/2020).
Rikun mengatakan tentu saja pihaknya tidak mengharapkan adanya korban meninggal akibat Covid-19. Tapi, apabila sewaktu-waktu terjadi, pihaknya sudah siap untuk melaksanakan sesuai protap penanganan jenazah Covid-19.
Ditambahkan dia, sebelum dilaksanakan simulasi pemakaman jenazah, kepada personil TNI yang bertugas terlebih dahulu diberikan tutorial protokol pemasangan dan pelepasan alat pelindung diri (APD).
“Semua anggota yang bertugas dalam simulasi pemakaman menggunakan APD lengkap, mulai dari pakaian APD, sarung tangan, masker, sepatu dan juga kacamata google medis,” imbuhnya.
Dikatakan Rikun, simulasi pemakaman jenazah Covid-19 dimulai dari Dinas Kesehatan, kemudian dilanjutkan dengan pengambilan peti jenazah di RSUD Tamiang Layang, untuk kemudian dilakukan simulasi pemakaman di lokasi pemakaman.
Prosesi simulasi yang dilakukan anggota TNI ini mengunakan seluruh armada yang tersedia, ambulans khusus Covid-19, dengan melibatkan pengawalan patroli polisi dan para tenaga medis ini disaksikan langsung Kepala Dinas Kesehatan Barito Timur dr. Simon Biring dan Direktur RSUD Tamiang LAyang dr, Jimmi WS Hutagalung. (tin)
Discussion about this post