KALAMANTHANA, Pekalongan – Entah setan apa yang bersemayam di benak ASPN. Setelah menyiksa istrinya, dia menghabisi wanita itu dengan keji. Padahal, sang istri sedang hamil lima bulan.
Peristiwa pembunuhan sadis itu terjadi di Desa Terban, Kecamatan Warungasem, Batang, Jawa Tengah. ASPN, pria berusia 29 tahun itu, kini sudah diamankan aparat kepolisian.
Kepala Polres Batang AKBP Edwin Louis Sengka di Batang, Rabu (11/11/2020), mengatakan korban Siti Anisah (24) yang tengah hamil lima bulan ini ternyata dibunuh oleh suaminya yang berinisial ASPN.
“Setelah melakukan penyelidikan intensif, petugas akhirnya menemukan bukti-bukti jika korban dibunuh oleh suaminya,” katanya pada acara konferensi pers, Rabu.
Siti Anisah dibunuh di rumah saudara tersangka, Sahlan, warga Desa Terban, pada Sabtu (7/11) dengan cara korban dibenamkan kepalanya ke dalam ember berisi air.
“Korban yang dalam kondisi pingsan akibat penganiayaan sebelumnya oleh suaminya, kemudian dibawa ke kamar mandi dan kepalanya dimasukkan dalam ember berisi air hingga meninggal,” katanya.
Edwin yang didampingi Kepala Satua Reserse dan Kriminal AKP Budi Santosa mengatakan bahwa untuk menghilangkan jejak perbuatan kejinya, tersangka meracik cairan yang minuman kaleng dicampur obat vitamin.
Cairan minuman kaleng yang dicampur dengan obat vitamin, kata dia, kemudian dimasukan ke dalam mulut dan hidung korban oleh tersangka agar tewasnya korban dianggap bunuh diri.
“Namun, dari kejelian petugas dan hasil bukti-bukti lainnya dalam menyikapi kasus itu, bahwa tewasnya Siti Anisah akibat dibunuh oleh suaminya,” katanya. (ik)