KALAMANTHANA, Tamiang Layang – Meskipun bencana banjir yang melanda sebagian besar Provinsi Kalimantan Selatan, yang berimbas pada tersendatnya distribusi sejumlah kebutuhan pokok, namun stok yang masih dalam level aman.
“Bencana di sebagian Provinsi Kalimantan Selatan itu, tidak terlalu berdampak signifikasi pada penaikan harga kebutuhan pokok, sebab stock yang ada cukup aman dan kalaupun ada kenaikan harga itu masih wajar dan normal,” kata Plt Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten Barito Timur, Kariato di Tamiang Layang, Rabu (27/1/2021)
Kariato mengatakan setelah beberapa hari pasca kejadian bencana di Kalsel, pihaknya melakukan peninjauan lapangan di dua pasar besar yakni, Ampah dan Tamiang Layang. Meskipun ada beberapa komoditi mengalami kenaikan harga seperti, bawang putih dan bawang merah, cabe, gula, namun masih dalam kewajaran.
Dari data yang ada kenaikan harga masih dalam kewajaran tidak mencapai sepuluh persen dari harga normal, sehingga tidak terlalu berdampak bagi masyarakat di daerah itu.
“Memang selain bahan pangan, Bahan Bakar Minyak (BBM) sempat terjadi kekosongan terkhusus di Tamiang Layang selama dua hari pasca bencana di Kalsel, tetapi hal itu berangsur baik dan dapat segera teratasi,” ucapnya.
Kariato mengatakan saat pihaknya terus melakukan pemantauan terhadap bahan kebutuhan di pasar supaya tidak terjadi lonjakan melampaui batas normal dan membebani warga konsumen, sehinga tidak berpengaruh pada tingkat daya beli di tengah pandemi Covid – 19. (tin)
Discussion about this post