Tinjau Jalan Pangkoh, Legislator Apresiasi Plt Bupati Pulpis

KALAMANTHANA, Pulang Pisau – Poros Pangkoh merupakan poros urat nadi pereknomian masyarakat di Kecamatan Pandih Batu, Kabupaten Pulang Pisau.

Sebab jalan poros Pangkoh tersebut juga merupakan jalan dari dan menuju kawasan pengembangan Food Estate di wilayah itu.

Wakil Ketua I DPRD Pulang Pisau H Ahmad Fadli Rahman mengapresiasi peninjauan langsung Plt Bupati Pulang Pisau Pudjirustaty Narang ke lokasi peningkatan ruas jalan Desa Pangkoh Hilir dan Pangkoh Hulu bersama Kepala Dinas PUPR, Rabu (7/7/2021) kemarin.

“Saya kira sangat wajar kalau Plt Bupati Pulang Pisau sangat care dengan kondisi jalan tersebut, mengingat ruas jalan tersebut berada di pusat pelayanan dua desa tersebut,” kata Fadli, sapaan akrabnya, Kamis (8/7/2021).

Baca Juga: Cek Jalan di Pangkoh, Taty Narang Minta DPUPR Pulpis Jadikan Perioritas

Di ruas jalan tersebut terdapat Puskesmas, Polsek, Kantor Kecamatan, serta fasilitas pelayanan kepada masyarakat lainnya, dan merupakan ibukota Kecamatan Pandih Batu.

“Oleh sebab itu harus diawasi langsung oleh kepala daerah agar peningkatan jalan benar-benar masimal reasliasi fisiknya,” ungkap Fadli, legislator PDI Perjuangan Pulang Pisau ini.

Fadli berharap, siapapun kontraktor peningkatan jalan tersebut agar bekerja profesional memperhatikan kualitas jalan yang dibangun.

“Kita selaku lembaga kontrol daerah juga akan terus memantau perkembangan peningkatan jalan yang menelan biaya Rp15 Milyar itu,” ucap Fadli.

Sebagaimana diketahui, Plt Bupati Pulang Pisau Pudjirustaty Narang didampingi Kepala DInas PUPR Kabupaten Pulang Pisaum Rabu kemarin meninjau langsung penanganan infrastruktur ruas jalan di Desa Pangkoh Hilir-Pangkoh Hulu dan jalan Poros Pangkoh.

“Saya bersama Kepala Dinas PUPR Kabupaten Pulang Pisau perlu meninjau langsung kondisi penanganan ruas jalan di Desa Pangkoh Hulu dan Pangkoh Hilir, sebab poros jalan ini merupakan salah satu akses menuju dan dari food estate,” kata Taty.

Taty juga mengingatkan Dinas PUPR agar memprioritaskan penanganan ruas jalan di dua desa tersebut karena merupakan pusat pelayanan yang dibutuhkan oleh masyarakat setempat.

Selain menjadi pusat pelayanan, ruas jalan yang sedang ditangani tersebut tersebut terdapat fery penyeberangan/Dermaga Desa Pangkoh Hulu yang akan direhab menjadi dermaga permanen oleh Kementerian Perhubungan.

“Oleh sebab itu perlu didukung sarana dan prasarana jalan yang memadai agar fery penyeberangan dapat berfungsi secara optimal dan bermanfaat bagi masyarakat setempat,” ungkap Taty.(app)