KALAMANTHANA, Muara Teweh – Tusky seorang tenaga kesehatan, ASN Dinas Kesehatan Kabupaten Barito Utara, bertugas di Puskesmas Ketapang, Kecamatan Gunung Timang terpaksa merelakan salah satu kakinya damputasi, akibat penyakit diabetes melitus(DM).
Menurut WHO, pengertian pemyakit Diabetes Melitus (DM) adalah suatu gangguan metabolisme kronis dengan multi etiologi yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah disertai dengan gangguan metabolisme karbohidrat, lipid, dan protein sebagai akibat dari insufisiensi fungsi insulin.
Para rekan seangkatan Tusky di Sekolah Perawat Kesehatan (SPK) tahun 1988-1989 memberikan suport kepada Tusky yang masih dalam perawatan, Minggu (19/9).
“Saya memosting foto di Facebook (FB) pada tanggal 12 September. Seraya meminta do’a kepada kawan -kawan seangkatan untuk saudara Tusky,” kata salah satu rekan Tusky bernama Suriansyah.
Usai postingan di medsos, relatif banyak alumni SPK memberikan dukungan kepada Tusky. Ada yang langsung membesuk, ada pula memberikan semangat moril. Termasuk menyumbangkan bantuan untuk meringankan beban penderitaan Tusky.
Dukungan juga datang dari Ketua DPD-PPNI (Persatuan Perawat Nasional Indonesia) Barito Utara Rijal Efendi beserta anggotanya yang tersebar di 13 Puskesmas di Kabupaten Barito Utara. PPNI Barito Utara mengeluarkan Surat Permohonan Donasi Suka Rela kepada masing-masing DPK, No. : 065/DPD-PPNI/SE/K.S/IX/2021, Tanggal 12 September 2021. Surat berisi permohonan sumbangan donasi suka rela untuk membantu menyalurkan dana dari anggota PPNI kepada Tusky.(melkianus he)