KALAMANTHANA, Kuala Kapuas – Infrastruktur pendidikan di wilayah hulu Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah masih banyak perlu mendapatkan perhatian dari pemerintah.
Salah satunya menurut anggota DPRD Kapuas, Didi Hartoyo, adalah SDN 1 Kecamatan Kapuas Hulu. Kondisi bangunan sekolah tersebut sangat memprihatinkan.
“Atap bangunan sekolahnya sudah bocor dan plafonnya juga rusak. Nah, ini sangat berbahaya ketika proses belajar mengajar. Kita khawatirkan atap atau plafonnya ambruk,” katanya di Kuala Kapuas, Senin (27/12/2021).
Karenanya, legislator asal PDI Perjuangan itu berharap kondisi bangunan SDN 1 Kecamatan Kapuas Hulu yang rusak tersebut mendapat perhatian dari Pemerintah Kabupaten Kapuas.
Didi Hartoyo juga berharap Dinas Pendidikan Kapuas melakukan pendataan mana saja infrastruktur pendidikan di wilayah hulu Kapuas yang menjadi skala prioritas untuk ditangani.
“Paling tidak ada pendataan dulu. Sehingga dengan data itu nantinya dilakukan upaya penyelesaian oleh pemerintah daerah,” ujar Didi.
“Kalau perkiraan saya ada sekitar 30 persen infrastruktur pendidikan di wilayah hulu Kapuas yang masih perlu mendapatkan penanganaan dari pemerintah daerah,” imbuhnya.
Wakil rakyat dari daerah pemilihan Kapuas Ngaju itu juga berharap adanya perhatian dari perusahaan besar swasta (PBS) terhadap sekolah-sekolah binaanya.
“Salah satu contoh di Pujon seberang. Ada sekolah yang merupakan binaan dari PT Dasa Intiga, tapi kondisi bangunan sekolahnya rusak parah,” pungkas Didi. (Irfansyah)
Discussion about this post