KALAMANTHANA, Muara Teweh – Kebakaran terjadi lagi di Muara Teweh, Kabupaten Barito Utara. Peristiwa ini menambah panjang daftar kebakaran yang diduga terjadi dari hubungan pendek arus listrik atau korsleting.
Panti Asuhan milik Yayasan Bina Manggala di Wonorejo RT 29, Kelurahan Melayu, Kecamatan Teweh Tengah, hangus terbakar,Minggu (6/2) . Tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Tetapi kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Asap hitam membumbung tinggi di atap bangunan sekitar pukul 10.45 WIB. Saat itu, panti asuhan kosong, karena para penghuni sedang mengikuti pengajian di masjid sekitar situ.
Sehari-hari 13 anak panti dan dua Ustadz sekaligus pengelola panti menghuni bangunan tersebut. Bangunan panti asuhan tercatat milik Ustadz Aa Miftahudin. Kini para penghuni panti mengungsi ke masjid yang dilengkapi dengan bangunan baru TPA.
Kepala Bidang Pemadam Kebakaran dan Perlindungan Masyarakat Satpol PP dan Damkar Barito Utara, Tri Indra Hartono mengatakan , satu bangunan rumah habis terbakar.
“Regu pemadam dibantu berbagai unsur lain sempat memblok api, sehingga tak menyebar ke bangunan terdekat. Api diduga berasal dari hubungan pendek listrik, ” kata dia kepada Kalamanthana.id, Minggu malam.
Setelah bekerja keras selama setengah jam, regu pemadam berhasil melokalisir dan memadamkan api. Pemadaman melibatkan tiga unit truk pemadam kebakaran, tiga unit truk darBadan Penanggulangan Bencana Darah (BPBD) Barito Utara. Pemadaman dibantu oleh TNI/Polri, RMPB, relawan damkar, dan masyarakat setempat. (Melkianus He)
Discussion about this post