KALAMANTHANA, Palangka Raya – Diduga depresi karena penyakit yang dialami tak kunjung sembuh seorang kakek berinisial ST (73) nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.
Kejadian tersebut terjadi pada, Rabu (2/3/2022) Pukul 06.00 WIB di Jalan Bereng Bengkel Kelurahan Kelampangan Kecamatan Sebangau Kota Palangka Raya.
Kapolsek Sebangau Iptu Dhini Lestari melalui Kanit Reskrim Ipda Yudhi mengatakan bahwa korban yang kesehariannya sebagai petani ini depresi karena penyakit yang dialami tak kunjung sembuh hingga nekat bunuh diri.
“Korban diduga depresi karena memiliki riwayat penyakit yang tak kunjung sembuh,” kata Ipda Yudhi.
Baca Juga: Meminta Uang Untuk Acara Keagamaan, Polisi Panggil Wartawan Gadungan
Dijelaskannya Kanit Reskrim, Menurut keterangan dari saksi bernama Sutiwi (47) anak menantu korban yang saat itu berniat untuk mengantarkan nasi. Setiba di rumahnya korban yang biasa duduk ruang tengah depan televisi tidak ada kemudian mengecek ke ruang dapur dan menemukan korban dal keadaan meninggal dunia dengan kondisi tergantung.
Anggota Kepolisian dari Unit Identifikasi Satreskrim Polresta Palangka Raya bersama Emergency Response Palangka Raya (ERP) yang tiba di lokasi kejadian dengan dibantu warga langsung mengevakuasi korban ke kamar mayat RSUD Doris Sylvanus untuk dilakukan visum.
“Korban murni gantung diri dan tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan didalam tubuhnya,” ungkap Kanit Reskrim.
Setelah selesai dilakukan visum jenazah langsung dibawa keluarganya ke rumah duka untuk dilakukan prosesi pemakaman.(am)