KALAMANTHANA, Palangka Raya – Sebuah bangunan rumah berkonstruksi beton di Jalan Mahir Mahar 7 Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah ambruk dan terlihat rusak, Minggu (19/3/2022) dini hari.
Arifin sebagai kepala kerja pembangunan rumah tersebut mengatakan bahwa kejadian ini adalah ulah tangan manusia karena terlihat kerusakan bangunan seperti dihancurkan menggunakan alat.
“Kalau ini jelas ulah tangan manusia soalnya temboknya dihancurkan, kalau tiupan angin tidak seperti ini bentuknya,” kata Arifin, Rabu (23/3/2022) Siang.
Dijelaskannya Arifin, Bahwa atas kejadian tersebut pihaknya mengalami kerugian sebesar Rp10 Juta dan kasus ini sudah dilaporkan ke pihak Kepolisian Polresta Palangka Raya.
Pengrusakan bangunan tersebut baru diketahui pada Minggu pagi, 20 Maret 2022. Ketika para pekerja turun ke lokasi hendak melakukan aktivitas kerja seperti biasanya.
Baca Juga: Peralatan Audio, Mic dan Kotak Wakaf Masjid Baitul Muttaqien Digondol Maling
Dalam hal ini lanjut Arifin, Dirinya menduga dan mencurigai pengrusakan bangunan tersebut dilakukan oleh mantan anak buahnya yang pernah bekerja namun dalam beberapa minggu lalu berhenti kerja dengan alasan ada pekerjaan lain.
“Jadi dulu pernah ikut kerja saya dan masih ada sangkutan hutang untuk beli hp dan saya berharap setelah dia keluar kerja tanggung jawab hutang juga harus beres,” ungkapnya.
Seiring berjalannya waktu, Ketika ditagih dan sekaligus pelunasan tidak mampu membayar hingga akhirnya handphone tersebut disita sebagai jaminan dan apabila sudah ada uang bisa di ambil kembali.
” Saya menduga dia, karena kejadian itu bersamaan pada malam itu juga,” tandasnya.(am)
Discussion about this post