KALAMANTHANA, Kasongan- Anggota DPRD Kabupaten Katingan, Riming U Idui mengingatkan pemerintah kabupaten setempat untuk siaga terhadap bencana kebakaran hutan dan lahan. Walaupun selama ini, curah hujan di Katingan masih terjadi.
“Perlu waspada dan siaga dalam mengawasi kebakaran karhutla di wilayah kita, ” tegasnya, Rabu (7/9/2022).
Menurutnya, BPBD Katingan serta Dinas Satpol PP dan Damkar wajib melakukan monitoring terhadap titik hospot yang terjadi. Sebab, hingga September hampir 100 titik dilaporkan terjadi.
“Maka, apabila ada sekecil apapun titik api supaya dilakukan pemadaman dan penyiraman supaya tidak menjalar dan membesar,” jelasnya.
Alasannya, di setiap kecamatan masing-masing ada regu pemadam kebakaran (RPK). Sehingga, titik api jangan sampai membesar hingga ke tempat pemukiman warga hal itu yang harus dihindarkan.
Ia juga mengingatkan agar pihak perusahaan besar swasta (PBS) dan HPH agar tidak melakukan pembakaran lahan dengan sembarangan. Apalagi, kasus kebakaran yang pernah terjadi dan dilakukan pihak perusahaan harus menjadi pembelajaran.
“Ada sanksi hukum yang mengatur dan dikenakan kepada pelaku pembakar lahan, mulai kepada perorangan hingga PBS yang melanggar dan menyalahi aturan, ” sebutnya.
Politisi dari Partai PDI Perjuangan ini menegaskan, peristiwa karhutla akan berdampak besar bagi masyarakat sekitar. Misalnya, gangguan infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) hingga akses mobilisasi yang terhambat di jalur darat, laut hingga udara. (Hr)
Discussion about this post