KALAMANTHANA, Sampit – Sekretaris Fraksi PKB DPRD Kotawaringin Timur (Kotim) Bima Santoso meminta kepada pihak instansi terkait agar segera melakukan penetralisiran terhadap truk-truk angkutan dan sejenisnya yang sengaja parkir hingga memakan badan jalan maupun menggangu para pengguna jalan lain ketika melintas dikawasan SPBU yang ada di daerah ini.
Disisi lain dia juga menekankan agar masalah antrean truk di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) tersebut bisa segera di sikapi dengan tegas agar tidak menjadi polemik. Bahkan dia menuturkan sejak adanya kejadian ini pihaknya di Komisi IV juga sudah memanggil semua pihak untuk membahas dan mencari solusi atas persoalan ini.
“Bahkan kita sudah memanggil pihak yang terkait,salah satunya yakni membahas mengenai angkutan jalan yang belakangan ini semakin dikeluhkan masyarakat, lantaran angkutan kendaraan besar melebihi kapasitas jalan banyak masuk ke dalam Kota Sampit dan hasilnya sekarang sudah dibatasi,” ujarnya Jumat (16/09/2022).
Disamping itu dia juga menyebutkan, persoalan truk angkutan yang kerap menumpuk di SPBU ini juga dinilai menunjukan betapa tidak konsistennya pelaku usaha dalam menerapkan protokol keselamatan bagi pengguna jalan lain maupun keselamatan di ruang lingkung SPBU itu sendiri.
“Justru hal semacam ini sangat rentan menimbulkan bahaya yang besar, kita hitung hal terburuk misalnya terjadi kebakaran di SPBU itu sendiri maka kesempatan untuk menyelamatkan nyawa manusia juga di persempit akibat tumpukan truk atau kendaraan itu sendiri,” tutupnya. (Sudarmo)
Discussion about this post