KALAMANTHANA, Muara Teweh – Gerbong estafet kepengurusan berjalan ditubuh Wanita Katolik Republik Indonesia (WKRI) Dewan Pimpinan Cabang Paroki Santa Maria De La Salette Muara Teweh, Kabupaten Barito Utara (Barut).
Anastasia Rusnawati dipilih dan dipercaya menjadi Ketua WKRI periode 2022-2025, Sabtu (24/9/2022). Figur pimpinan yang berprofesi guru ini menggantikan Chatarina Proborini.
Semula ada 5 nama yang dicalonkan menjadi Ketua WKRI Santa Maria De La Salettem Muara Teweh, namun 1 calon mengundurkan diri. Dari 4 nama tersisa, anggota WKRI sepakat memilih Ina, panggilan akrab Anastasia.
“Terima kasih atas kepercayaan dari keluarga besar WKRI. Saya harus bekerja keras dan sepenuh hati membangun dan membesarkan organisasi terhormat ini. Saya perlu dukungan dari seluruh komponen WKRI, ” kata Ina, Sabtu petang.
Wanita Katolik RI adalah organisasi masyarakat (ormas) yang berbadan Hukum dan disyahkan oleh Menteri Kehakiman dengan Surat Keputusan nomor: J.A.5/23/8, tanggal 05-02-1952 (Lima Februari tahun seribu sembilanratus limapuluh dua) (Anggaran Dasar 2018 Bab I Pasal 3).
Umurnya baru 98 tahun (di Tahun 2022) dan tetap eksis di nusantara ini sejak hari kelahirannya 26 Juni 1924 di Yogyakarta. WKRI diprakarsai oleh Raden Ajeng Soelastri Soejadi Sasraningrat Darmaseputra. Santa Pelindung Organisasi adalah St. Anna, Ibundanya Bunda Maria yang melahirkan Juru Selamat. Pesta nama St. Anna setiap tanggal 26 Juli.
Organisasi Wanita Katolik RI terstruktur dari Unit Basis yaitu Dewan Pengurus Ranting (DPR), Dewan Pengurus Cabang (DPC), Dewan Pengurus Daerah (DPD) dan Dewan Pengurus Pusat (DPP) berkedudukan di ibukota.
Sebagai anggota Gereja Universal Wanita Katolik RI menjadi anggota World Union of Catholic Women’s Organisations (WUCWO) yang beranggotakan lebih kurang 100 negara. Sejak 1937 organisasi perempuan tingkat dunia ini mengenal Wanita Katolik. Masuk menjadi anggota sejak 1957. Perwakilan organisasi menjadi Board Member hingga sekarang, bahkan pernah pula menjadi Vice President WUCWO di wilayah Asia Pasific.(MELKIANUS HE)
Discussion about this post